BAB 6

shera dan olyfia pun berjalan menuju kantin. Namun,di pintu masuk kantin berbaris pasukan wanita dengan wajah garang.

"loe pikir loe siapa? loe pikir loe pantas buat andrew?" ucap ratu yang merupakan senior sekaligus kating.

"iya emang loe pantas? kak andrew itu ganteng sementara loe di bawah KKM" timpal yang lainnya

"kak andrew itu pinter tajir,loe gak sepadan sama dia" jawab yang lainnya.

"Shera!!" terdengar suara andrew dari belakang shera dan berlari menghampiri shera.

"kak andrew" ucap shera dan olyfia

"aahhh andrew.. kamu mau ke kantin? yuk kita makan siang bareng" ucap ratu

"sorry,, gue mau makan sama shera" ucap andrew sambil menarik tangan shera di ikuti olyfia dan ello sahabat andrew.

'kak ello ganteng banget sih, mana tangan gue di gandeng sama dia' bathin olyfia

"lyf,,lyf,, sadar woy.." teriak andrew

"dasar setan loe.. ganggu orang berkhayal aja" teriak olyfia tidak sadar bahwa yang menegurnya ada andrew "ehh,,kak anderew maaf" ucap olyfia

"kalian mau makan apa?" tanya ello

"aku siomay sama mie ayam terus baso sama jus jeruk jus alpukat juga boleh" ucap olyfia

"gila nih cewek gak bisa jaim dikit apa ya?" ucap andrew

"buat apa jaim tapi perut laper" celetuk olyfia

"aku soto sama es teh manis aja" ucap shera.

ello dan andrew pun pergi membeli makanan untuk kedua perempuan itu.

"makanan datang" teriak andrew

"wahhh makan gratis datang" ucap olyfia dengan tampang kelaparan

mereka pun duduk bersama di meja yang penuh dengan makanan pesanan olyfia

"lain kali kamu jangan berurusan sama ratu. dia itu licik" ucap andrew

"hemang,,keliagan dari hampangnya yang garang" ucap olyfia dengan mulut penuh makanan

"loe kalo makan jangan sambil ngomong,muncrat dah kemana mana" teriak andrew.

"maksud gue. emang,keliatan dari tampangnya yang garang" ulang olyfia

Setelah selesai makan,mereka pun kembali ke aktivitas masing masing.

"kok kak ello bisa ganteng gitu ya?" ucap olyfia pada shera

"jadi kamu ngincer kak ello nih?" tanya shera

"mana berani gue!! gue denger kak ello pacaran sama kathrina kating yang mukanya mulus kaya marmer itu" ucap olyfia

"sabar ya lyf" ucap shera

"loe nyuruh gue sabar? gak salah? yang harus sabar tuh loe. punya pacar yang mukanya kaya sendok sayur tapi banyak sasaeng fansnya yang gila" ucap olyfia

"heiii,,kak andrew itu ganteng mangkanya banyak fans nya" ucap shera

"emang susah ngomong sama orang yang lagi kasmaran" ucap olyfia

Waktu berlalu dengan cepat tanpa terasa hari ini adalah hari anniversary empat tahun hubungan shera dan andrew. saat ini shera sudah menunggu andrew di sebuah cafe tempat biasa mereka bertemu. Namun, shera sudah menunggu selama 2 jam dan andrew belum datang dan tidak membalas satupun pesan dari shera.

'ddrrtrr,,ddrrtt' sebuah panggilan masuk dari nomor olyfia

'hallo lyf ada apa?' tanya shera

'shera gawat. kak andrew kecelakaan sekarang sudah di bawa ke rumah sakit umum' ucap olyfia dengan panik

'oke aku kesana sekarang' ucap shera sambil berlari menuju jalan raya mencari taksi

Saat tiba di rumah sakit shera terburu buru mencari ruang UGD dan di depan sana ada olyfia,ello dan kedua orangtua andrew.

"ini sebenarnya ada apa?" tanya shera meminta penjelasan kepada semua orang itu.

"shera tenangin diri loe dulu" ucap olyfia

"tapi kak andrew,, hiks hiks,, dia ga kenapa kenapa kan?" tanya shera sambil menangis

"Hari ini kak andrew mau ngelamar loe sebelum dia pergi ke eropa buat pengobatan" ucap olyfia

"pengobatan apa? kak andrew sehat sehat aja kok" ucap shera

"Waktu SMA kak andrew udah di vonis kanker otak stadium akhir dan sisa umurnya gak akan sampai 3 tahun. ajaibnya setelah kenal loe kak andrew punya semangat hidup dan penyakitnya seperti membaik. tapi bulan lalu penyakitnya kambuh lagi. tadi sebelum pergi ketemu loe kak andrew gak minum obat dan dia menabrak trotoar" jelas olyfia

"kok kamu bisa tau?" tanya shera

"sebenarnya gue itu adik sepupu kak andrew. mangkanya gue seneng waktu denger loe jadian sama kak andrew karena loe dia jadi semangat dan sering senyum" ucap olyfia