webnovel

III-42. Dengung Sialan

"apa dia mantan istri CEO yang jarang terlihat??"

"benar nggak sih?"

"kalau iya mati aku," Jou memegangi kepalanya.

"tenang cuma mantan istri,"

-Dengungan sialan- bahkan Aruna bisa mengumpat di dalam hati.

Dunia sedang tidak berpihak padanya sejak pagi. Bagaimana bisa dia yang tiap malam di peluk dan di manja, pagi harinya di cibir sebagai mantan istri saja. Apa mereka tidak tahu, CEO super sibuk itu tiap malam bertekuk lutut memohon bisa menikmati dirinya.

"Siapa bilang aku mantan istri Mahendra," suara Aruna mengejutkan seluruh ruangan.

Timi dan Dea saling melempar tatapan kebingungan mereka. Aruna bisa juga menunjukkan jati dirinya yang sering kali dia tepis dan seolah sebagai beban selama ini.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant