Suasana hati Yun Shan benar-benar sangat baik, dia bahkan tidak peduli dengan omelan ibunya, "Aku pergi berkeliling. Papa, Mama, aku naik dulu ke atas."
Setelah itu dia pun berlari ke lantai atas dengan gembira.
Mama Yun menatap punggungnya dengan agak ragu sambil menggerutu, "Kenapa rasanya dia agak aneh?"
Papa Yun berkata sambil tersenyum, "Suasana hati anakmu sedang bagus tapi kamu malah bilang dia aneh. Mana ada ibu seperti kamu ini."
"Bukan begitu, kemarin dia masih bertengkar denganku. Berdasarkan sifatnya, hari ini dia pasti masih akan terus marah. Mengapa tiba-tiba sudah tidak…" Papa Yun tidak memedulikan gerutuan Mama Yun itu.
Mama Yun sendiri juga segera melupakan keraguannya itu, bagaimana pun juga ini bukanlah hal besar.
Setelah Wei Zhijie berpisah dengan Yun Shan, otaknya yang menggelembung itu pun kembali jernih.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com