"Morning coffee," seru Karina sembari melangkah masuk ke dalam ruang kerja Leon sambil membawakan tiga cup kopi untuk Aslan, Nadia dan dirinya.
Karina menghampiri Aslan dan langsung mencium pipinya. Nadia tersenyum melihat Karina dan Aslan yang nampaknya tidak ragu menunjukkan kedekatan mereka saat ini. "Enak ya, pacaran di kantor. Jadi berasa nge-date setiap hari," goda Nadia.
"Same as you, Nad," sahut Karina. Ia kemudian memberikan satu cup kopi untuk Nadia.
"Thank you," ujar Nadia sembari menerima kopi pemberian Karina. "Launching sudah semakin dekat, gue udah koordinasi sama Asisten pribadi lu soal penampilan lu sama Aslan nanti. Mungkin kalian berdua bisa fitting baju bareng biar makin keliatan serasi."
Karina menganggukkan kepalanya. "Oke. Kalau gitu, besok kita bisa fitting tuxedo buat Aslan. bikin di tempat langganan keluarga gue aja."
"Wait," sela Aslan. "Ini maksudnya, nanti gue sama Karin bakal berdua di atas panggung?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com