Issei akhirnya berhasil kembali menjadi lelaki, tepat setelah Akeno menekan hawa Yin yang terlalu besar pada tubuh Issei. Akeno berteori kalau perubahan pada tubuh Issei terjadi akibat pikiran mesumnya yang terlalu berlebihan menimbun hawa Yin pada tubuh Issei yang diserap oleh Crimson Bracelet sehingga Issei berubah menjadi wanita dan tidak bisa kembali menjadi pria akibat energi Yin yang menumpuk.
Akeno menyarankan kepada Issei untuk menekan pikiran mesumnya, karena kalau tidak ia akan terus-terusan menjadi seorang wanita.
Bagi Issei yang menjadikan pikiran mesumnya sebagai nafas kehidupan, hal seperti itu adalah hal yang super mustahil. Dan tidak berpikir mesum sama dengan bunuh diri.
Tapi kalau ia harus hidup dengan tubuh wanita kalau ia berpikir mesum. Hal itu juga mustahil untuk Issei, karena ia merasa harga dirinya sebagai seorang lelaki direnggut dari dirinya. Lagipula ketika ia melakukan masturbasi ia merasa lebih nyaman melakukannya sebagai lelaki. Senyaman apapun ia bermasturbasi sebagai wanita itu tidak akan pernah senyaman melakukannya sebagai lelaki.
Jadi Issei memilih untuk sedikit menderita, untuk tidak memiliki pikiran mesum terlebih dahulu. Sampai Akeno atau Rias menemukan cara agar ia bisa berpikiran mesum sebagai seorang lelaki. Tanpa mengubah dirinya menjadi seorang perempuan, Sacred Gears miliknya memanglah sangat kuat. Tapi memiliki efek samping yang sangat menakutkan untuk seorang mesum bejat tingkat dewa seperti dirinya.
Yang Issei tidak sadari ialah, semakin ngotot dirinya untuk kembali ke jalan hidupnya menjadi seorang mesum bejat. Akan semakin sulit bagi Issei untuk kembali ke kehidupan normal yang ia miliki. Karena Ban sudah mengatur, agar Crimson Bracelet memiliki efek semacam itu....
***
"Sigh, aku kehabisan banyak tenaga untuk menekan energi Yin pada diri Issei," Kata Akeno yang sedang duduk di atas sofa yang ada di ruang O.R.C. Tepat setelah ia selesai membantu Issei. "Sacred Gear milik Issei memang sangat kuat, tapi ada harga yang harus dibayar untuk kekuatan itu. Issei sangat tidak beruntung mendapatkan Sacred Gears yang tampaknya hanya diperuntukkan untuk wanita."
"Yah, dia benar-benar sial," Kata Rias yang menopang wajahnya di meja menggunakan tangan kirinya. "Tapi karena Sacred Gears system bekerja secara acak, tidak ada yang bisa menebak Sacred Gears macam apa yang dimiliki setiap manusia yang terpilih oleh system itu."
"Jadi bagaimana kita memecahkan masalah Issei?" Tanya Akeno. "Terus terang aku sama sekali nggak memiliki solusi untuk masalah ini."
"Aku akan meminta pertolongan Onii-Sama," Jawab Rias. "Onii-Sama kenal baik dengan pemimpin Grigori Azazel-Sama, yang dikenal sebagai ahli dari Sacred Gears. Kurasa Azazel-Sama bisa membantu Issei."
"Haruskah kau melalukan hal itu, Rias," Kata Akeno yang tampak tidak suka dengan rencananya Rias. "Kau tahu bukan kalau hubunganku dengan pihak Grigori tidaklah baik."
"Kita tidak punya banyak pilihan dalam hal ini Akeno," Kata Rias. "Kau harus menahan kebencian yang kau miliki kepada ayahmu Barakiel, supaya kita bisa membantu Issei yang memiliki masalah dengan Sacred Gears miliknya."
Akeno menggigit bibirnya, sudah bertahun-tahun ia tidak bertemu dengan ayahnya. Dan kali ini karena keadaan yang memaksa ia harus bertemu dengan orang yang paling ia benci di dunia ini. Dan hal itu bukanlah sesuatu yang ia nantikan sama sekali.
Rias merasa tidak enak dengan Akeno, karena pertemuan dengan Azazel pasti akan berujung dengan pertemuan antara Akeno dan ayahnya yaitu Barakiel. Karena Barakiel adalah wakil dari Grigori.