webnovel

Buah Kedondong dan Buah Durian

"Apa maksudmu dengan kejadian semalam ?" Ibu Tiur menatap dengan tatapan tajam setajam mata elang.

"Kejadian semalam Bu, Jasmine dan Asri bertengkar lagi melalui handphone dan ujung – ujungnya Asri bilang kalau Ia muak satu sekolah dengan Jasmine. Ia lalu bilang kalau Ia mau pindah saja ke Singapura, ikut sama ayah dan ibunya " Ibu Tiur menganggukan kepalanya. Ia percaya dengan kata – kata Serena karena memang masuk di akal.

Jasmine dan Serena akhir – akhir ini memang seperti anjing dan kucing. Tiap bertemu maka akan selalu bertengkar.

"Oh begitukah ? Ya sudahlah kalau begitu. Ibu juga tidak bisa mengalangi Asri walaupun sebenarnya bagi pihak sekolah kepergian Asri sangat merugikan pihak sekolah kalau dari segi prestasi " Kata Ibu Tiur.

"Oooh.... " Erlan, Fachry dan Serena menganggukan kepalanya padahal mereka tidak mengerti apa maksud dari perkataan guru BK-nya tersebut. Mereka menunggu guru BK-nya menjelaskan lebih lanjut tetapi Ibu Tiur malah tetap terdiam.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant