Alvian menatap Alvin sambil memberikan isyarat untuk melepaskan pelukan Naya. Dengan wajah memerah Alvin berusaha mengangkat tangan Naya yang melingkar di tubuhnya tapi saat itu Naya malah mengeratkan pelukannya. Saat itu wajah Alvin terkejut dan langsung menatap Alvian memberi isyarat bahwa dia tidak bisa menggeser tubuh Naya.
" Huhhhh aku tidak bisa menunggu, aku yang harus bertindak kali ini. Batin Alviam mendekati Naya dan langsung berkata.
"SELAMAT PAGI...!!! Jerit Alvian dengan kuat dan saat itu terlihat Naya mulai bergerak dan membuka matanya perlahan.
Naya bangun dan langsung menatap wajah Alvin dan setelah mengetahui bahwa di dalam ruangan itu bukan hanya mereka berdua segera Naya turun dari ranjang Alvin dengan pipi yang memerah dan langsung menyapa Alvian dengan nada grogi.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com