Sebuah Permintaan

Xu Xiyan selalu membayangkan yang akan terjadi ketika dia akhirnya bisa bertemu dengan ayah kandungnya.

Tetapi dia tidak pernah menyangka kalau dirinya akan berada di rumah sakit tempat ayahnya berada dalam kondisi kritis.

"Jangan terlalu sedih, dokter mengatakan bahwa ayah masih memiliki kemungkinan besar untuk sadarkan diri," kata Helian Qingyu sambil menepuk punggung Xu Xiyan.

"Kakak, aku ada sebuah permintaan."

"Apa itu?"

"Ibu dan ayahku telah saling mencintai untuk waktu yang sangat lama, tetapi mereka tidak pernah benar-benar memiliki kesempatan untuk bersama. Mereka telah melalui terlalu banyak hal yang menyakitkan. Aku sangat berharap bahwa di sisa hidup mereka, ibuku dapat kembali bersatu bersama ayah. Aku harap kamu tidak keberatan untuk permintaanku itu."