Reruntuhan Kota Syer

"Aku punya beberapa ide mengenai ini…" Ketika mereka kembali ke topik awal mereka, pria tua itu perlahan mendapatkan kembali sikap bijaksana dari seorang yang lebih tua. Ia meminum tehnya dengan santai ketika ia berbicara dengan cara yang lembut dan pelan. "Jika aku tidak salah, orang-orang yang menculik putra penjaga istana adalah Penjahat Syer…"

"…" Lin Li mengerutkan bibirnya diam-diam ketika ia berpikir, "Omong kosong apa ini? Semua orang di Dataran Semilir mengetahui hal ini, orang-orang yang menculik anak malang dari keluarga penjaga istana adalah Penjahat Syer, mereka adalah orang-orang yang selamat dari serangan wabah di Kota Syer dan mereka memiliki seorang pemimpin yang dipanggil dengan Vanskore!"

"Ha ha, aku yakin kamu diam-diam memarahi aku karena membicarakan omong kosong…"

"…" Lin Li hampir menggigit lidahnya saat ia menatap Basel dengan kaget dan curiga. Ia punya banyak pertanyaan, pasti pria tua ini tidak mampu membaca-pikiran? Kenapa ia tahu apa yang aku pikirkan…

"Jangan khawatir, Presiden Felic, aku tidak bisa membaca pikiranmu dan bahkan aku tahu apa yang baru saja aku katakan adalah omong kosong…" Pria tua itu tersenyum ketika ia tampak puas dengan dirinya sendiri. "Tapi bukan itu intinya, intinya adalah, aku khawatir tidak banyak yang tahu bahwa Pegunungan Naga bukanlah tempat persembunyian Vanskore yang sesungguhnya…"

"Hah?" Lin Li tertegun ketika mendengar ini. "Jika itu bukan di Pegunungan Naga? Lalu di mana tempat itu…"

"Sebuah tempat yang tidak akan kamu pikirkan."

"Kepala Pembuat Keputusan yang aku sayangi, bisakah kita tidak berputar-putar, apa maksudmu dengan tempat yang tidak akan kamu pikirkan, jangan bilang Vanskore bersembunyi di reruntuhan Kota Syer…" Lin Li tiba-tiba membeku mendengar ini dan setelah satu menit, ia dengan hati-hati menelan air liurnya dan berkata. "Itu… itu tidak benar kan?"

"Itu benar." Basel tersenyum dan menganggukkan kepalanya seolah-olah ia tidak hanya melihat ekspresi kosong Presiden dan melanjutkan pembicaraannya. "Kota Roland sudah semakin keras kepada Penjahat Syer selama beberapa dekade terakhir dan bahkan Ksatria Langit dari Alanna benar-benar mencari mereka di Pegunungan Naga sekali. Namun, mereka belum menemukan apa pun selain beberapa pria berpangkat-rendah. Tidak ada satupun anggota inti dari Penjahat Syer yang ditemukan, Presiden yang aku sayangi, tahukah kamu mengapa demikian?"

"Ini pasti karena Vanskore punya banyak mata-mata di Kota Roland…" Lin Li menggelengkan kepalanya saat ia berbicara. "Tidak, tidak, bukan mata-mata, tidak peduli seberapa kuat mata-mata Vanskore mereka tidak mungkin berhasil masuk ke dalam Ksatria Langit… Ada begitu banyak pencarian namun mereka belum menangkap satu anggota inti pun, itu pasti berarti bahwa Penjahat Syer mampu untuk melarikan diri dengan cukup cepat setiap waktu. Jadi Kepala Pembuat Keputusan, kamu mengatakan bahwa harus ada cara khusus yang mereka gunakan untuk melarikan diri, sesuatu seperti sebuah jalan rahasia…"

"Iya, yang mengarah ke reruntuhan Kota Syer!"

"Aku mengerti…" Lin Li mengangguk ketika dirinya benar-benar tercerahkan kali ini. Tidak heran kalau Penjahat Syer berani sekali menculik putra penjaga istana Kota Roland, siapa lagi yang berani melakukan ini? Bahkan jika mereka lebih kuat dari Penjahat Syer, pasti mereka akan merasa sulit untuk melawan pasukan Kota Roland?

Selain itu, Keluarga Salaz yang memerintah Kota Roland adalah bangsawan terkemuka di Kerajaan Felan dan memegang kekuasaan di Alanna serta Dataran Semilir. Mereka juga berhubungan baik dengan keluarga kerajaan seperti Keluarga Marathon dan siapa yang tahu apa yang akan terjadi jika keluarga kerajaan bergabung?

Hanya Penjahat Syer yang berani melakukan ini…

Mereka sama sekali tidak takut pada penjaga istana Kota Roland karena jika ia ingin benar-benar mencabut organisasi mereka, tentu ia harus menemukan tempat berkumpul mereka terlebih dahulu?

Jika bukan karena petunjuk Basel, Lin Li tidak akan pernah berpikir bahwa tempat persembunyian mereka yang sebenarnya terletak di Kota Syer yang telah lama hancur..

Tapi bagaimana Basel bisa tahu tentang ini?

Basel hanya memberikan jawaban samar untuk pertanyaan Lin Li. "Aku punya caraku sendiri…"

"…" Lin Li memutar matanya saat itu juga, sial, pria tua penipu ini…

Itu mengatakan, Lin Li sedang dalam suasana hati yang cukup baik karena mereka telah mencapai lebih dari apa yang diharapkannya selama kunjungan ke perpustakaan ini. Mereka sekarang tahu di mana Penjahat Syer benar-benar bersembunyi dan mereka juga punya seorang ahli sihir legendaris dan beberapa yang pantas juga.

Sementara ia tidak yakin di mana kesetiaan dari ahli sihir legendaris itu berada, ia cukup yakin dengan para ahli sihir lain yang bergabung dengan mereka. Jika semuanya berjalan sesuai dengan rencana, mereka akan menjadi anggota inti perintis dari Serikat Sihir Dataran Semilir.

Ia yakin bahkan jika Basel memutuskan untuk mengubah pikirannya di masa depan, para ahli sihir lain masih akan mengikutinya dengan loyal.

Siapa lagi selain dirinya yang bisa memberi para ahli sihir ini peralatan sihir yang canggih, persediaan obat tanpa akhir serta sebuah kesempatan untuk belajar sihir tingkat lanjut? Anril yang materialistis seperti itu, siapapun yang mau membayar harga tertinggi akan memiliki pengikut yang paling banyak dan bahkan jika Basel sangat dihormati oleh para ahli sihir, ia pasti tidak akan sebanding dengan apa yang bisa diberikan Lin Li kepada mereka. Masing-masing dari mereka lebih dari cukup untuk menggoda ahli sihir mana pun dan jika dirinya mau menghabiskan uang, itu hanya masalah waktu sebelum ia memenangkan mereka.

"Tetapi Tuan Presiden, ada sesuatu yang harus aku ingatkan kepadamu. Ada sesuatu yang aneh tentang Kota Syer sehingga kamu harus berhati-hati jika kamu akan pergi ke sana."

Lin Li berhenti. "Apa yang aneh?"

"Aku tidak yakin tentang itu, aku pernah pergi ke sana beberapa tahun yang lalu dan menyadari bahwa gelombang sihir di sana agak berbeda dari tempat lain. Aku belum pergi untuk menyelidiki apa yang berbeda, tidak ada pilihan, aku seorang pria tua yang lemah dan tidak sekuat kalian anak muda…"

"…" Lin Li bisa menahan diri dari memutar matanya ketika dirinya mendengar pria tua itu berpura-pura lemah. Sialan, kamu seorang ahli sihir legendaris dan jika kamu bilang kamu tidak kuat, lalu siapa lagi?

Tapi tidak apa-apa, jika ia tidak ingin mengatakannya, tidak ada gunanya juga untuk menekannya.

Setelah menanyakan semua yang ingin ia tahu, Lin Li tidak ingin tinggal dan setelah sedikit berbicara, ia meninggalkan perpustakaan bersama Norfeller dan Duke.

Norfeller tetap tanpa emosi dan mengikuti Lin Li seperti bayangan sementara Duke tampak seolah-olah dirinya baru saja menemukan sesuatu dari dunia. Ia memiliki ekspresi sayu dan menatap Lin Li sesekali saat mereka berjalan, seolah-olah Lin Li adalah seekor binatang buas bukannya manusia…

Duke tidak bisa percaya bahwa dirinya sedang berjalan di samping seorang archmage!

Wah…

Ia telah mencoba untuk mencuri dompet milik seorang archmage!

Namun, Lin Li terburu-buru dan sepertinya tidak memperhatikan Duke yang sedang menatapnya sama sekali. Waktu terus berjalan dan ia benar-benar berharap ia memiliki sepasang sayap karena minggu yang dijanjikannya kepada kurcaci sudah setengah berlalu. Ia awalnya berpikir bahwa menyelamatkan putra penjaga istana hanya akan memakan waktu satu atau dua hari tetapi setelah mendengar apa yang dikatakan Basel hari ini, ia menyadari bahwa hal ini tidak seperti itu. Para bajingan Penjahat Syer telah menyulap sebuah jalan rahasia antara Pegunungan Naga dan Kota Syer!

Lelucon ini semakin tidak terkendali…

Tempat persembunyian rahasia Vanskore selama sepuluh tahun terakhir atau lebih tidak mungkin ditemukan dengan mudah, siapa yang tahu berapa lama waktu yang diperlukan untuk membawanya dalam perjalanan ini.

"Duke, dapatkan sebuah kereta dan temui aku di Serikat Petualang." Lin Li memimpin Norfeller untuk menyusuri beberapa jalan menuju Serikat Petualang setelah memberikan instruksi kepada Duke. Kota Syer memang aneh, ia harus mendapatkan beberapa bantuan.

Lin Li berjalan ke dalam Serikat Petualang dan langsung pergi ke resepsionis untuk pengumuman rekrutmen misi.

"Permisi, aku ingin membuat pemberitahuan rekrutmen untuk sebuah misi, hadiahnya 30.000 koin emas dan aku membutuhkan setidaknya tiga anggota. Lebih baik jika salah satu dari mereka adalah seorang penjahat dan setiap petualang yang menerima misi setidaknya berada di level-15."

"Baiklah, tolong tunggu sebentar." Resepsionis itu adalah seorang wanita muda berusia dua puluhan, ia memiliki rambut merah pendek dan wajah yang halus seperti boneka, membuatnya terlihat sangat menggemaskan. Saat dirinya menerima kartu kristal milik Lin Li, ia tidak bisa menahan diri untuk tidak meliriknya karena kejutan yang tampak jelas di matanya. Tidak jarang seseorang mengumumkan sebuah misi untuk 30.000 koin emas dan berpikir bahwa ia akan terlalu muda juga…

Wanita muda itu mengambil selembar formulir dari meja dan bertanya. "Bolehkah aku tahu misinya tentang apa?"

"Mencari sebuah area kematian, sangat berbahaya dan detailnya akan diberikan secara pribadi."

"Baiklah." Wanita muda itu mengisi formulir untuk Lin Li dan menyuruhnya memeriksanya sebelum meminta seorang pegawai untuk menyebarkan informasi itu.

Dengan hadiah 30.000 koin emas sudah cukup menarik dan Lin Li hanya berada di ruang istirahat selama lima menit sebelum langkah kaki terdengar. Itu berasal dari wanita yang sebelumnya dan ada tiga petualang muda di belakangnya.