webnovel

ketika aku tanpamu

Auteur: mutiara75
Politique et sciences sociales
Actuel · 36.5K Affichage
  • 7 Shc
    Contenu
  • audimat
  • N/A
    SOUTIEN
Synopsis

Aryo anak pengusaha kaya itu tak lagi menjadi anak manja yang nakal. dia menjadinpribadi yang sangat bijaksana. ketika perusahaan dan seluruh harta perusahaan papanya disita, dan mamanya meninggal dan papanya jatuh sakit setelah kejadian itu malah membuat aryo jadi orang yang dewasa dan mampu melewati cobaan yang datang bertubi tubi... Arini wanita yang telah mencuri hatinya itu hadir lagi setelah sekian lama tak menghilang, namun siapa sangka dia merupakan salah satu orang yang menghancurkan perusahaan papa aryo...

Chapter 1satu

selamat pagi bu Arin....

beberapa pegawai kantor menyapa arini...

ada yang memanggil bos...ada yang memanggil bu ayn dan ada yang memanggi bu arin...

aku sendiri agak gugup ketika ibu arin semakin mendekat. berbagai khayalan berkecamuk dalam pikiranku.

semoga aku diterima di kantor ini....aku sangat butuh pekerjaan itu. ayahku membutuhkan uang untuk berobat...ayah adalah satu satunya keluargaku yang tersisa saat ini.

pak...silahkan masuk keruangan...

colekan pegawai kantor itu membuyarkan lamunanku.

segera aku masuk keruangan diantar oleh pegawai tadi.

Ruangannya sangat dingin dan wangi...mungkin karena siempunya ruangan wanita sehingga ruangan itu full aroma pikirku. tapi..aroma itu ...aku mengenalnya...tapi...wangi parfum siapa yaa...

silhkan duduk pak...

lagi lagi aku terkejut...uppss...sialan dg pikiranku...selalu saja mengajakku menghayal....mungkin karena otakku yang banyak menghayal inilah yang bikin perusahaan papakku bangkrut dan sampa papa jatuh sakit.

aahh...bukan...om john yang telah mengkhianati papa. sampai uang perusahaan papa habis dilalapnya.

dasar...pengkhianat....

silahkan duduk pak...kok bengong...

wanita muda itu tersenyum...

aku gelagapan...

eh..iyaa...makasih... kataku sambil duduk di kursi yang empuknya wow banget.

dulu aku juga pernah duduk di kursi begini...tapi ...

saya arini...kulihat wanita muda itu mengulurkan tangannya. lagi lagi aku gelagapan. tanganku kedinginan, jantungku berdegup kencang.

kutatap mata wanita muda itu...sama persis dengan mata tasya. gadis yang pernah mencuri hatiku...tapi aku tak pernah memperdulikannya ketika dia memberikan peehatian lebih padaku.

hanya karena dia anak panti. yaahh...tasya sudah yatim piatu sejak bayi...dan dia dibesarkan dipanti asuhan.

pak...kok ngelamun lagi....

wanita muda itu lagi lagi tersenyum...

aku mengulurkan tangan dan menjabat tangan wanita muda itu.

wooww...lembut dan halus...

Arya...

kulihat wanita muda itu sedikit terkejut tapi dia bisa menguasai perasaannya.

Alhamdulillah...aku diterima dikantor itu...sebagai staf marketing. membantu pak dimas.

sesuai jurusan waktu kuliah dulu... jurusan pemasaran.

aku kuliah ambil jurusan ini karena papa yang menginginkannya, dia ingin aku melanjutkan usaha yang sudah dirintisnya sejak dia muda. bahkan sebelum menikah dg mama. tapi waktu itu aku ga mau kuliah aku hanya suka hura hura bersama teman temanku.

banyak uang papa yang kuhabiskan percuma...manalagi aku jarang masuk kuliah sampai dosen pun kewalahan menanganiku. untung banyak dosen-dosen teman papa, sehingga mereka berbaik hati untuk membantuku.

uang memang tidak menjamin kebahagiaan, tapi dengan uang kamu bisa bermanfaat untuk kehidupan orang lain. begitu kalimat yang sering papa ucapkan padaku...

aahh...papa....

Vous aimerez aussi

SARI FADILLAH 2

Jika nanti aku belum bisa membahagiakan kamu yang pasti dalam pikiranku harus mengakhiri hubungan kita, walau sudah berjalan cukup lama menjalani suatu hubungan selama 3 tahun. Aku sudah berusaha mengikuti keinginanmu tapi kamu enggak bisa mengikuti keinginanku untuk akhiri hubungan cinta terlarang. Bukannya sudah janji akan selalu setia bersama dalam keadaan suka maupun duka, apapun yang kau alami sekarang belum tentu orang lain bisa menerima dengan lapang dada. Terkadang aku pernah merasakan hal yang dapat merugikan banyak orang, tapi berhubung aku memahami kondisinya langsung menyuruh untuk tidak melakukan yang tak senonoh. Padahal dalam hatiku bisa saja berselingkuh sama perempuan lain. Tapi aku enggak berani untuk menyakiti hatinya seorang perempuan yang kucintai sejak dari SMA sampai sekarang, malah ada niat untuk melamarmu pada saat kita sudah lulus Kuliah. Itu pun kalau kamu enggak selingkuh sama cowok lain. Kejadian tersebut merupakan paling menyebalkan menjalani hubungan pacaran selama 3 tahun, tanpa sadar kau telah menyakiti hatiku. Apa salahku selama menjalin hubungan? Apa kau enggak bisa menjamin bahwa aku tidak bisa setia? Pertanyaan ini masih tersimpan dalam benakku. Perjalanan telah kita lalui bersama sebelum aku pindah ke Bandung. Sempat mikir untuk putus karena kamu itu kurang percaya untuk menjalin hubungan jarak jauh, heh... ternyata dugaanku benar tanpa ada rekayasa yang di buat-buat. Pusing sekali memikirkan kamu di sini apakah baik-baik saja? Ada kejadian yang membuat aku menguras otak yaitu siapa sih sosok cowok selama berada di samping Sari? Penasaran juga setelah whatsapp sama Firdaus ternyata cowok selingkuh adik kelasnya. Hah... Sari suka sama adik kelasnya? Setahu aku kamu enggak mau menjalin hubungan adi kelas. Kenapa sekarang berubah pikiran? Hingga akhirnya aku tak peduli lagi sama Sari. Sudah aku putuskan akan menerima cinta dari perempuan lain, ingin tahu reaksinya seperti apa? Setelah mengetahui bahwa aku telah memiliki kekasih baru, pasti kamu akan cemburu. Namun, entah dari mana dapat informasinya. Apakah dari teman-temanku? Atau dari sahabatku Firdaus maupun Sidiq? Kita tunggu saja ke depannya seperti apa? Menurutku ide ini cukup menarik sih lagian Lusiana juga suka sama aku. Otomatis sudah waktunya merencanakan sesuatu yang lebih kreatif. Berhubung sekarang aku sedang berada di Jatinangor. Rasanya enggak tega juga menyakiti hati Lusiana setelah menerima cintanya, walaupun aku masih pacaran sama Sari. Untuk itu merahasiakan terlebih dahulu bahwa aku sama sekali belum punya pacar. Tapi aku juga harus memikirkan kembali mengenai kondisi kesehatan, kan semakin hari kondisi kesehatanku makin menurun. entah apa yang membuat penyakit dalam tubuhku enggak bisa di sembuhkan? Padahal sudah berusaha kesana kemari untuk menghilangkan penyakitku. Berharap sih Sari Fadillah masih seperti dulu menerima aku apa adanya.

MuhammadLutfiH · Politique et sciences sociales
Pas assez d’évaluations
390 Chs