webnovel

Bagaimana Kabar Pembuatan Film Horor itu?

Éditeur: Wave Literature

"Tentu saja, tentu saja, kau adalah Arwah Merah." Chen Ge mengangkat bahu saat ia berjalan semakin dalam ke arah aula.

"Hei! Apa yang kau rencanakan? Aku akan segera kembali!" Men Nan sedikit gelisah. Ia merasa seperti Chen Ge memiliki motif tersembunyi untuk mengantarnya pulang. Dalam benaknya, Chen Ge adalah orang yang selicik itu.

Chen Ge berdiri dengan terkejut dan berkata tanpa basa-basi, "Karena aku sudah berada di sini, tidakkah kau akan mengundangku untuk berkunjung ke balik pintu untuk melihat-lihat?"

"Kau..." Karena Chen Ge adalah manusia hidup pertama yang meminta untuk pergi ke balik pintu, Men Nan tidak tahu harus berkata apa. "Pintunya hanya bisa dibuka sebentar pada pukul dua belas tengah malam, jadi kau hanya bisa tinggal di dalam pintuku sebentar. Jika ingin tinggal lebih lama lagi, kau harus menunggu hingga besok untuk pergi." 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant