webnovel

Bahaya yang Mendekat

Éditeur: Wave Literature

"…!" Rhode membuka matanya dan tiba-tiba bangun.

Cahaya matahari yang hangat menyinari ruangan itu melalui jendela.

Hanya mimpi…

Rhode menghela napas panjang sebelum menoleh ke samping. Christie masih tertidur. Dilihat dari senyumnya yang manis, sepertinya dia sedang bermimpi inda. Rhode membelai rambutnya yang panjang sebelum menggerakkan lengan Christie yang memeluknya dan bangkit dari tempat tidur. 

Rhode masih merasa lelah. Dia tidak terbiasa dengan perasaan ini. Bagaimanapun juga, sejak datang ke dunia ini, Rhode tidak pernah merasa lemas seperti ini. Namun dia bisa merasa kalau kondisi tubuhnya semakin membaik. Dua atau tiga hari lagi, dia mungkin bisa benar-benar pulih dalam kondisi prima. 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant