webnovel

Bujuk Ia menggunakan Lagu dan Lukisan

Pangeran Husen berendam di dalam bak mandinya sendirian. Ia tidak ingin ditemani seorang pelayanpun. Ia ingin menikmati kesendiriannya ditemani oleh musik yang sangat lembut. Pikirannya melayang – layang ke Amrita. Ia kebingungan sendiri dan membutuhkan seseorang untuk bisa Ia ajak bicara. Tapi siapa ? Ia tidak ingin berbicara dengan kakaknya Nizam mengingat Kakaknya Nizam pasti sedang banyak pikiran. Ia sangat tidak tega jika harus mengganggunya dengan hal remeh temeh seperti persoalan dirinya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant