webnovel

Konferensi Pers ( 2 )

Pangeran Thalal menatap Nizam dengan pandangan tidak mengerti. Apa yang sebenarnya terjadi tetapi Nizam malah tetap menyantap makananannya dengan tenang.

"Kakak..ada apakah gerangan? Mengapa kau terlihat sangat tenang. Apakah ada hal penting ? Mata-mata, siapa? Adiknya Pangeran Barikah? Pangeran Abbash ?" Pangeran Thalal bertanya bertubi-tubi. Cynthia memegang lengan suaminya. Lalu Ia menatap ke wajah temannya itu.

"Nizam!! Apa yang terjadi? Kau jangan membuat Aku kehilangan selera makan. Ingat Aku lagi mengandung keponakanmu" Kata Cynthia dengan pedas.

"Buka handphone kalian, baca berita di Arhalia ( Nama platform berita gosip terkenal di Azura )." Kata Nizam sambil menyeruput kopi rempahnya. Pangeran Thalal langsung mengambil handphonenya dengan tidak sabar Ia segera membukanya.

" Mengapa situs berita gosip? Mengapa bukan Platform Abrar ( Nama platform berita resmi kerajaan Azura ) Apakah Kakak sudah baca?" Kata Pangeran Thalal.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant