Minum ….
Mata Nian Xiaomu berkilauan! Namun, sinar di mata wanita itu meredup segera sesudahnya.
Teringat akan pinggangnya yang masih terasa pegal dan lemas, Nian Xiaomu sedikit terbatuk dan berkata, "Kau terlihat tidak sehat. Dan, sudah lama sejak kita terakhir bertemu. Kita berbincang di kafe saja?"
Sambil berbicara, Nian Xiaomu menarik tangan Shangxin keluar dari lokasi acara.
Ada banyak wartawan di pintu masuk hotel tersebut, karena itu mereka keluar dari pintu belakang.
Ketika Nian Xiaomu hendak memanggil sebuah taksi, Shangxin menariknya dan berkata, "Aku memarkir mobilku di sana."
Setelah mengatakannya, wanita itu meminta Nian Xiaomu untuk menunggunya di tempat tersebut selagi ia pergi sendiri dan mengemudikan mobilnya untuk menjemput Nian Xiaomu.
Nian Xiaomu baru teringat akan suatu hal yang sangat penting setelah ia masuk ke dalam mobil.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com