Akankah Dia Mampu Mengikatnya?

Xuxu berlutut dan mencium pipi gemuk Huanhuan.

Entah bagaimana Xuxu tercengang ketika dia menatap mata Huanhuan yang polos dan berkilau. Xuxu tersentak beberapa saat kemudian dan tersenyum. "Aku juga merindukanmu. Apakah kamu berperilaku baik atau kamu nakal?"

"Aku berperilaku sangat baik," kata Huanhuan tanpa malu-malu dan bangga.

Xuxu mengulurkan tangannya dan mencubit pipinya yang gemuk. "Gadis kecil, maka kamu akan mendapatkan sebuah permen."

Dia berdiri dan membuka kantung-kantung permen yang dia beli dan mulai membagikannya.

Tanpa sadar dia memperhatikan anak-anak dengan senang hati memakan permen mereka; matanya tampak semakin dalam, semakin tersesat dalam pikirannya.

Anak-anak dengan senang hati melahap camilan mereka dan mulai membandingkan rasa dan desain permen mereka dengan teman-teman mereka.

Keaktifan dan kepolosan memenuhi seluruh tempat itu.

Xuxu tidak tega mengganggu mereka, jadi dia pergi dengan diam-diam.