Ketika Feng Jiu melihat Pak Tua Putih dan Binatang Pemakan Awan di jalanan antara puncak gunung Divisi Farmasi dan puncak gunung Divisi Alkimia, dia langsung melotot ke arah mereka.
Itu memang perbuatan mereka berdua!
Feng Jiu melihat beberapa siswa Divisi Spirit sedang berpatroli di ladang tanaman obat di depan puncak gunung Divisi Farmasi. Dia merasa sangat cemas. Saat itu, dia segera terbang ke arah dua binatang buas tersebut.
"Ngiihhh!"
Pak Tua Putih melambaikan ekornya dengan penuh semangat. Dia juga mendengus pada Feng Jiu. Tanpa diduga, Feng Jiu langsung melemparkan kuda itu ke ruang dimensi yang ada di dalam lengan bajunya. Binatang Pemakan Awan yang berdiri di sampingnya juga terlempar ke ruang dimensi saat hendak membuka mulut.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com