webnovel

Putra Dewa dan Master Muda

Éditeur: Wave Literature

"Kubilang minggir dari situ."

Zhang Ruochen berjalan lurus dengan Beauty Shi dan hendak turun dari platform tersebut, seakan ia tidak melihat Huo Yin berada di sana.

Di waktu yang bersamaan, kedua mata Huo Yin langsung membara. Pria itu berteriak, "Pergilah ke neraka!"

Pria itu melayangkan pukulan dengan tangan kanannya. Terdengar suara gelegar guntur dan petir di sekitarnya.

Namun, sebelum tinju itu mendarat di tubuh Zhang Ruochen, tiba-tiba terdengar suara tulang yang remuk.

Setelah itu, Huo Yin terhempas ke belakang, layaknya layang-layang yang putus senarnya, hingga akhirnya terjatuh ke dalam danau di dekatnya.

Suara tulang yang remuk itu berasal dari lengan Huo Yin yang patah.

Semua orang langsung merasa tercengang. Mereka tidak bisa melihat dengan jelas apa yang barusan terjadi.

Faktanya, bukan Murong Yue yang menyakiti Huo Yin. Sebab, tingkat kultivasi wanita itu masih berada jauh di bawah Huo Yin.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant