webnovel

Kedatangan Sang Putri (1)

Éditeur: Wave Literature

Li Qiye menjawab Nan Huairen; "Tentu saja. Sebab keputusan telah dibuat, mengapa harus mengubahnya!"

Pelindung Mo dan Nan Huairen saling mengedipkan mata mereka, dan Nan Huairen akhirnya tergagap: "T-ta-tapi dia adalah keturunan utama dari Nine Saint Demon Gate, dan juga seorang putri dari Old Ox Country."

"Lalu apa?" Li Qiye seperti sebuah seumur kuno tanpa gelombang, dan berkata tenang: "Nan Huairen kecil belum juga mencapai puncak, dia perlu berlatih keras lagi."

Nan Huairen dan masternya terdiam, mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan. Kata "Lalu apa?" benar-benar pendek dan sederhana, tetapi jenis arogan dan/atau kepercayaan diri tingkat berapa agar berani mengatakan yang seperti itu?

Li Shuangyan bukan hanya keturunan utama dari Nine Saint Demon Gate sekaligus putri Old Ox Country, tetapi ia juga salah satu jenius yang mendapatkan sebuah King Physique, King Life Wheel, serta Saint Fate Palace. Wanita itu benar-benar memiliki talenta yang luar biasa.

Entah itu talenta atau penampilannya, Li Shuangyan tidak berada di bawah rata-rata orang yang ada di Grand Middle Territory atau bahkan seluruh Mortal Emperor World. Terdapat cukup banyak para pria yang ingin menikahi wanita itu agar bisa menguasai Old Ox Country bagian timur sampai dengan bagian selatan.

Tetapi kemudian, Li Qiye juga belum puas atasnya; dan wanita itu akan dijadikan sebagai pelayan pedangnya. Jika sampai berita ini tersebar luas, siapa yang bisa menebak jumlah laki-laki yang ingin membunuh Li Qiye.

Nan Huairen dan Pelindung Mo telah menyerah pada arogansi milik Li Qiye; sebab itu bukan pertama kalinya mereka mendengar itu. Maka, mereka hanya mendesah pelan, dan tidak berani melaporkan itu pada Keenam Tetua, sekaligus juga khawatir bahwa Keenam Tetua akan menjadi ketakutan: "Apakah para tetua mengerti perihal ini?"

Pelindung Mo menggelengkan kepalanya: "Aku tidak melaporkan ini pada para tetua. Kami telah memutuskan untuk diam dan menunggu perintah darimu saat ingin melaporkan pada para tetua."

Sekembalinya mereka ke Cleansing Incense Ancient Sect dari perjalannya ke Nine Saint Demon Gate. Kedua dari mereka, master dan muridnya, harus memilih antara Li Qiye atau keenam tetua – dan mereka memilih Li Qiye. Bagi orang-orang lain, itu adalah sebuah pilihan yang aneh, tetapi Pelindung Mo benar-benar telah memikirkannya matang-matang.

"Maka laporkan itu pada para tetua!" Li Qiye menganggukkan kepalanya tanpa ambil pusing.

Bahkan jika seseorang di era ini benar-benar menghargai Nine Saint Demon Gate sekaligus juga Li Shuangyan. Tetapi bagi Li Qiye, itu semua tidak ada artinya apa-apa. Tidak peduli betapa bertalentanya Li Shuangyan, ia masih tidak cukup tangguh bila dibandingkan dengan Immortal Emperor Xiu Shu pada tahun itu!

***

Setelah meninggalkan puncak kediaman Li Qiye, Pelindung Mo segera melaporkan berita ini kepada tetua pertama. Tetua pertama Gu tidak bisa duduk dengan tenang saat mendengar kabar ini.

"Apa, Putri Li hampir sampai ke tempat ini?" berbanding dengan sikap tenang Li Qiye, reaksi tetua pertama benar-benar terkejut.

Setelah Pelindung Mo mendapatkan konfirmasi tentang kebenaran berita ini, tetua pertama berjalan mondar-mandir di ruangannya; hatinya benar-benar merasa gembira.

Pelindung Mo diam-diam menghela nafas, terdapat jarak yang begitu kentara; Li Qiye hanya menunjukkan reaksi biasa terhadap berita ini, namun tetua pertama seolah benar-benar menjadi serius sekaligus gembira. Tidak diragukan lagi, bahwa tetua pertama benar-benar mengharapkan pernikahan antara Cleansing Incense Ancient Sect dengan Nine Saint Demon Gate.

Akhirnya, tetua pertama mulai bisa bersikap tenang dan memberikan perintah: "Kirimkan orang untuk memberitahu Li Qiye, katakan padanya bahwa dirinya harus bersiap-siap untuk menyambut kedatangan Putri Li."

"Ya!" jawab Pelindung Mo tegas, ia bukanlah orang bodoh yang mengatakan pada tetua pertama sebelum berkata terlebih dahulu pada Li Qiye.

"Pelindung, juga beritahukan pada tetua lain, dan seluruh murid-murid sekte ini. Kita harus mempersiapkan upacara untuk menyambut kedatangan Putri Li. Selama mereka tiba, pastikan tidak ada seorangpun yang membuat kesalahan, paham?" tetua pertama memberi perintah dengan sungguh-sungguh.

Pelindung Mo segera menerima perintah dan tidak berkata apa-apa lagi. Jika itu adalah sebelumnya, maka Pelindung Mo akan bersikap sama seperti yang lain – yakni benar-benar mengharapkan pernikahan ini. Tetapi, karena pengaruh yang diberikan oleh Li Qiye, maka penilaiannya atas sesuatu yang lebih besar telah berubah. Dan seperti Li Qiye, ia percaya bahwa kedatangan dari Nine Saint Demon Gate adalah bukan untuk membicarakan sebuah solusi yang berjangka panjang. Sebab, hanya kekuatan diri sendiri adalah sebaik-baiknya pondasi untuk melakukan perjalanan.

Tentu saja, Pelindung Mo juga sangat memahami bahwa kondisi Cleansing Incense Ancient Sect saat ini benar-benar kekurangan echelon tinggi yang mampu menghadapi segala marabahaya yang datang – dimana mereka juga tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk mempersatukan kembali seluruh sekte.

"Putri Li datang kepada sekte kita untuk satu tujuan, tetapi apakah itu memang berkaitan dengan pernikahan?" setelah memberi perintah, tetua pertama mulai bertanya-tanya kembali. Hatinya juga benar-benar memahami bahwa Cleansing Incense Ancient Sect saat ini juga terlampau lemah. Oleh karena itu, dengan sebuah permulaan baru, mereka membutuhkan dukungan seperti Nine Saint Demon Gate untuk bertahan hidup.

Oleh karenanya pernikahan ini harus berhasil, sebab itu akan memberikan garansi jangka panjang bagi kebangkitan Cleansing Incense Ancient Sect.

"Itu..." Pelindung Mo tidak tahu harus memulai darimana. Sejujurnya, ia telah mendengar dari salah satu tetua dari Nine Saint Demon Gate bahwa jika Li Qiye telah memilih untuk tinggal di Nine Saint Demon Gate pada waktu itu. Maka, pernikahan antara Putri Li dan dirinya bisa dipastikan berhasil sekaligus segera dijadwalkan.

"Aku khawatir bahwa Putri dan Demon King benar-benar telah memberikan jawabannya." Pada akhirnya, hanya itu satu-satunya yang bisa dikatakan oleh Pelindung Mo. Beberapa hal lain, ia tidak bisa mengungkapkannya terlalu jauh.

Tetua pertama mengambil nafas dalam-dalam, lalu berkata: "Sampaikan perintahku pada Li Qiye; katakan padanya bahwa ia harus memperlakukan Putri Li secara baik-baik selama beliau tinggal di sini. Kita sama sekali tidak bisa membiarkan Putri mendapatkan kekecewaan; cobalah untuk memenangkan hati Sang Putri. Ketika waktunya tiba, katakan padanya untuk segera meminang beliau. Jika dia bisa menikahi seorang putri, maka sekte kita akan memberikan hadiah yang besar kepadanya!"

Tetua pertama memberikan begitu banyak perintah sehingga Pelindung Mo hanya membeku dan tidak bisa berkata apa-apa. Faktanya, Li Qiye tidak ingin menikahi Putri itu, bahkan jika Putri Li mau untuk mengikutinya, maka pilihan terbaik yang akan dimiliki oleh Putri adalah hanya dijadikan sebagai seorang pelayan pedang. Tentu saja, Pelindung Mo tidak bisa mengatakan pada tetua pertama tentang itu. Sebab, tetua pertama akan benar-benar menjadi gila bila mendengar yang sejujurnya.

"Ya!" Pelindung Mo dengan segera menjawab. Ia benar-benar menyampaikan perintah itu pada Li Qiye, tetapi ia juga tahu bahwa Li Qiye hanya akan tertawa kencang ketika mendengar itu.

***

Selama satu malam, berita mengenai kedatangan Li Shuangyan mulai tersebar luas di seluruh penjuru sekte; dan semua orang menjadi begitu gembira mendengar itu.

Terutama para murid-murid muda, mereka menjadi sangat gembira melebihi orang-orang lain. Meskipun mereka tidak pernah melihat sosok sang putri, namun mereka telah mendengar reputasinya. Putri Li dari Old Ox Country, seorang keturunan utama dari Nine Saint Demon Gate, serta seorang wanita bertalenta yang cantik sekaligus tidak tertandingi.

Wanita itu adalah seorang dewi di angan-angan semua orang, ia adalah sebuah objek yang sangat menggoda bagi para murid-murid lelaki Cleansing Incense Ancient Sect.

Seorang saudara senior akhirnya berseru: "Dewi Li, kau bisa bilang bahwa beliau adalah kecantikan sejati yang ada di Grand Middle Territory kita. Lima tahun yang lalu, aku sedang menjalankan sebuah misi di sebuah Old Ox Country, aku hanya melihat sekilas bahwa beliau adalah seorang wanita yang paling cantik yang pernah aku temui."

"Putri Li akan berkunjung! Mungkin ada sebuah kesempatan untuk memenangkan hatinya!" seorang saudara junior mulai bermimpi di siang bolong, lalu berkata, "Berkaitan dengan tampilan serta talenta yang dimiliki, aku adalah juga seseorang yang cukup terkenal dari Cleansing Incense Ancient Sect. Jika aku bisa mendapatkan perhatiannya, maka aku akan melambung tinggi ke angkasa. Di masa depan, aku akan menjadi orang Master Sekte dari Cleansing Incense Ancient Sect. Tidak masalah!"

Tiba-tiba, para murid-murid lelaki menjadi terlihat lebih aktif; beberapa dari mereka mulai berpakaian rapi. Terutama para murid-murid yang dikategorikan sebagai para kultivator bertalenta dari Cleansing Incense Ancient Sect. Mereka semua menggunakan True Armor sekaligus juga True Treasure agar terlihat mencolok sekaligus juga mengundang perhatian dari Putri Li.

***

Keesokan harinya, seluruh murid-murid dari Cleansing Incense Ancient Sect telah berkumpul di luar gerbang Dao. Keenam tetua juga berada di sana, bersamaan dengan seluruh pelindung-pelindung dan para Sectional Leaders; selama mereka semua berada di sektenya, maka mereka diwajibkan untuk mengikuti pernyambutan kedatangan hari ini.

Seluruh murid-murid mengenakan baju-baju yang menawan, bahkan para murid-murid wanita juga terlihat berdandan.

Pada umumnya, hanya para echelon tinggi yang diperbolehkan untuk berdiri di depan gerbang Dao, tetapi hari ini adalah hari pengecualian. Sebab, hanya terdapat dua orang yang memiliki kualifikasi yang cukup untuk pantas menyambut Li Shuangyan.

Salah satu dari kedua itu adalah sang pahlawan, Li Qiye, dan yang kedua adalah Leng Shizi – dimana ia adalah seorang jenius dari Cleansing Incense Ancient Sect.

Leng Shizhi berusia dua puluh tahun dengan wajah yang tampan, tubuh yang fit serta berotot, dan senyum percaya diri yang menunjukkan bahwa dirinya adalah seorang jenius.

Leng Shizhi adalah seorang murid dari tetua kedua, Cao Xiong. Leng adalah seorang murid paling bertalenta, ia dikategorikan sebagai top jenius dari tiga generasi murid-murid.

Leng Shizhi telah berada di ranking tetua Cao Xiong selama hampir dua puluh tahun. Hari ini, ia telah berada di rangking Warrior Cannopy. Di usia muda dengan sebuah kultivasi yang tangguh seperti itu, apalagi berasal dari Cleansing Incense Ancient Sect yang telah sekarat, maka ia adalah benar-benar seorang jenius.

Kembali ke masa lalu, ketika tetua kedua Cao Xiong masih memiliki sebuah ambisi untuk memperebutkan kursi Master Sekte. Saat itu, Su Yonghuang tiba-tiba muncul entah darimana sehingga ia gagal mendapatkan kesempatan untuk menjadi kepala pemimpin dari Cleansing Incense Ancient Sect. Dan kejadian itu benar-benar selalu menghantuinya.

Hari ini, Su Yonghuang tidak memiliki seorang murid andalan. Dan Cao Xiong menggunakan segala sumber dayanya demi melatih Leng Shizhi agar murid itu bisa dengan mudah memenangkan kursi Master Sekte. Ia ingin Leng Shizhi menjadi seorang Murid Utama, tetapi Su Yonghuang selalu menolaknya, dan tetua pertama juga tidak pernah mendukungnya. Itu akhirnya menjadi dendam kedua yang ada di hatinya.

Meskipun Li Qiye saat ini adalah seorang Murid Utama, Cao Xiong tidak benar-benar tertarik pada Li Qiye. Sebab, di matanya, Li Qiye hanya sebatas orang yang tidak berguna. Dengan kekuatan yang dimiliki oleh Li Qiye, maka ia tidak memiliki kualifikasi yang cukup untuk bertarung dengan muridnya – Leng Shizhi – dalam keterkaitannya dengan memperebutkan kursi Master Sekte.

Jadi, untuk kedatangan Putri Li ke Cleansing Incense Ancient Sect, Cao Xiong memiliki perintah khusus pada muridnya – Leng Shizhi – untuk memanfaatkan kesempatan emas ini. Jika muridnya bisa mendapatkan hati dari Li Shuangyan, maka, baik para tetua lain ataupun Su Yonghuang sendiri, mereka semua tidak akan pernah mampu menghalangi langkahnya untuk mendapatkan kursi Master Sekte.

Jadi hari ini, Leng Shizhi benar-benar mengenakan pakaian yang bagus, ia menggunakan baju-baju berharga yang berkilauan cahaya. Ia mengenakan sepasang sepatu boots yang dilengkapi dengan awan-awan putih, di pergelangan lengannya terdapat sebuah Eight Treasure Jade Jewel dengan samar-samar menciptakan suara Grand Dao. Sekujur tubuhnya yang dilengkapi oleh perhiasan-perhiasan itu, benar-benar telah membuatnya tampil mencolok.

Chapitre suivant