webnovel

Kawan-kawan yang Tulus

Éditeur: Wave Literature

Setelah menyadari kalau Zhang Tie terdiam, tanpa disadari Pertapa Pengangkat Gunung menunduk, sedangkan ekspresinya yang tadi penuh semangat, berangsur-angsur berubah serius. Di waktu yang bersamaan, Pertapa Pengangkat Gunung menghela napas dalam hati, "Tak kusangka kalau pertanyaan ini bisa membuatmu malu, Dik Cui. Aku terlalu ofensif!" 

Setelah mendengar kata-kata Pertapa Pengangkat Gunung, Zhang Tie jadi paham apa yang sedang dia pikirkan. Oleh karena itu, saat Pertapa Pengangkat Gunung selesai berbicara, Zhang Tie menggelengkan kepala seraya menatap Pertapa Pengangkat Gunung dengan ekspresi tulus, dan berkata, "Kak, kau pasti sudah salah paham. Ketika berada di alam elemen tanah, kau bertarung melawan iblis bersandingan denganku. Kita adalah David dan Jonathan! Aku tidak akan pernah menyembunyikan kenyataannya dari Kakak. Aku cuma khawatir kalau kau akan terkejut setelah mendengar rahasia-rahasiaku!" 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant