webnovel

Ramuan Cinta milik Wanita Cantik yang Tak Tertahankan

Éditeur: Wave Literature

Setelah diolesi salep di punggungnya, maka Bai Suxian langsung terengah-engah dan terbaring lemah di atas ranjang. Ketika itu, dahi Zhang Tie juga telah banjir oleh keringat. Rasa-rasanya, ia jauh lebih lelah daripada ksatria iblis yang baru saja dibunuhnya.

Tampaknya Bai Suxian sedang mengharapkan sesuatu, tetapi, Zhang Tie tidak melakukan pergerakan yang berlebihan sedikitpun. 

Setelah mengoleskan salep untuknya, Zhang Tie membantu Bai Suxian membetulkan resleting pakaiannya agar menutupi punggung, serta kedua sisi sepasang kelinci putih montok dan seputih salju itu. Tak lama kemudian, Zhang Tie mundur beberapa langkah, dan berkata dengan suara yang datar dan serak, "Sudah oke, Dik…" 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant