"Saudara Lu He, apa ini? Bukankah tadi kau mengatakan kalau Yang Mulia Meng Qi sedang bertemu seseorang?"
Ka Xin mencoba untuk membuat nada suaranya setenang mungkin untuk menutupi amarah di dalam hatinya. Standar ganda ini sangat kentara! Dia bahkan masih ada di sini!
Alis Lu He berkerut. Dia menjawab dengan nada tidak senang, "Mn? Apa maksudmu aku berbohong? Kenapa aku tidak melakukannya tadi? Apa maksudmu, setelah Guru keluar, kita akan bertatap muka lagi?
Meski Ka Xin mencoba sebaik mungkin untuk menahan nada suaranya, nada skeptis di dalam suaranya tidak bisa ditutupi. Lu He naik pitam!
Dia merasa sudah membantu Ka Xin dengan melaporkan kedatangannya ke dalam meski dia tidak mendapatkan untung apa pun. Dia bahkan dimarahi oleh gurunya itu.
Murid Meng Qi bukan hanya Lu He seorang. Satu kesalahan kecil akan membuatnya tidak disukai Meng Qi dan setelah itu dia tidak akan bisa berbuat banyak nantinya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com