Penaklukan Dokter Hantu (1)

"Tingkat tujuh di Jajaran Kultivasi Qi."

Huu.

Dalam gedung, Gu Ruouyun menghembuskan napas, dia membersihkan tubuhnya dari udara kotor saat dia membuka mata perlahan. "Tiba-tiba, Suara bingung Tetua Yu berbunyi dari depan Aula Ratusan Herbal, "Tuanku, seseorang mencarimu! Dia di depan pintu."

"Mencariku?" Gu Ruoyun mengangkat alisnya, "Siapa?"

Dia bilang namanya Liu, dan dia yang menjual rumah pusaka padamu, Tuanku."

Saat mendengar ini, Gu Ruoyun langsung berdiri. Wajah mulusnya menyunggingkan senyum, "Nampaknya Dokter Hantu disini. Ayo pergi, Tetua Yu. Bawa aku padanya."

Sejujurnya Gu Ruoyun sangat tertarik dengan kemampuan medis Dokter Hantu. Jika dia dapat membuatnya bergabung dengan Sekte Iblisnya, maka mereka tidak perlu kuatir mencari cara untuk menghasilkan uang lagi.

Jika Dokter Hantu tahu apa yang Gu Ruoyun pikirkan, dia akan langsung berlari menghancurkannya. Gadis itu ingin menggunakan Dokter Hantu, yang namanya membuat teror di hati semua orang, sebagai alat penghasil uang?

Penghinaan macam apa!

Pak Liu telah menunggu di luar pintu dengan tak sabar. Setelah melihat Gu Ruoyun berjalan kesini, matanya menyala. Dia memberi salam dengan hormat, "Nona Gu, Dokter Hantu sudah disini. Namun, aku tidak bisa bilang dia akan membiarkanmu melihatnya bekerja, Nona Gu."

"Jangan kuatir, bahkan jika dia tidak mengizinkanku mendekat, aku tidak akan menyalahkanmu. Ayo pergi sekarang."

Gu Ruoyun berkata dengan senyuman.

Namun, setelah mendengar perbincangan mereka, Tetua Yu berkata dengan cepat, "Kamu akan menemui Dokter Hantu? Aku akan pergi denganmu. Yang aku dengar Dokter Hantu sangat keterlaluan dan memiliki kepribadian aneh. Dokter Hantu berbakat dalam obat-obatan tapi juga dua kali lipat berbakat dengan racun. Tidak aman untukmu pergi sendiri."

Gu Ruoyun mengibaskan tangannya menolak, "Jangan kuatir Tetua Yu. Aku tahu batasanku. Pak Liu, jika tidak terlalu sulit, tolong bawa aku padanya."

"Baiklah. Silakan ikuti aku, Nona Gu."

Pak Liu mempersilahkan masuk kerumah dengan sopan…

…

Di kediaman Liu.

Seorang gadis meminum tehnya di ruang utama. Gerakannya pelan, anggun dan luar biasa elegan.

Dia memakai jubah merah yang luar biasa menggoda, daya tariknya dapat membuat semua darah pria memompa. Namun, melihat wajah itu, darah panas yang memompa akan dengan segera berhenti…

Alasannya bukan karena wajah gadis itu sangat jelek, tapi karena ada banyak luka pada sebagian wajahnya. Kamu bahkan dapat melihat sedikit daging yang keluar. Bekas lukanya berawal dari dagu sampai ke sudut matanya, dan sepenuhnya menghancurkan kecantikannya.

Saat dia mendengar langkah kaki dari depan rumah, alis elegan gadis itu berkerut. Dia mengangkat dagu tajamnya dan berbalik. Setelah melihat Pak Liu, yang sangat terlambat, nadanya jelas tidak sabar. Namun, seberapa tidak sabar yang dia tunjukan, tidak akan menutupi daya tarik alaminya.

"Kamu sungguh terlalu lama disana. Aku, Dokter Hantu, aku memperlakukan pasien dengan baik, dan kamu membuatku menunggu?"

Pak Liu menyeka keringat dinginnya, tersenyum dan berkata membujuk, "Dokter Hantu yang terhormat, tolong maafkan hambamu karena datang terlambat. Aku akan mengenalkan seseorang padamu, dokter yang terhormat. Ini Gu Ruoyun dari Aula Ratusan Herbal. Dia ingin melihat bakat hebatmu."

Tatapan Dokter Hantu melihat wajah cantik Gu Ruoyun. Tanda mengejek menggantung di bibir merahnya. "Tidak ada orang yang di ijinkan mendekat saat aku mengobati pasien, terutama orang yang mencoba mencuri bakatku! Dilihat dari umurmu, gadis kecil, aku akan membiarkanmu hidup. Cepat dan pergi! Berdasarkan bakatmu, kamu tidak pantas menjadi muridku sama sekali!."

Dokter Hantu mungkin tidak punya kekuatan, tapi dia luar biasa dalam obat-obatan. Dia bahkan dapat menyembuhkan orang yang sudah menjelang kematiannya, kembali hidup.

Karena itu, bahkan kelompok seperti Sekte Weapon Refining harus menunjukkan rasa hormat padanya.