webnovel

Reuni

Éditeur: Wave Literature

Suara gemuruh terus terdengar karena air terjun yang tidak berhenti mengalir—memenuhi langit dengan kabut tipis.

Saat ini, ratusan orang yang berdiri di atas langit menatap terkejut ketika mereka mengarahkan pandangannya ke tepi air terjun. Seorang gadis berbaju hitam tiba-tiba muncul di hadapan mereka. Wajahnya sangat anggun dan cantik, selain itu matanya yang sebening gelas memberikan perasaan tenang. Rambutnya yang panjang dan lembut turun dari ujung kepalanya hingga ke pinggang rampingnya, seperti sebuah air terjun. Saat angin lembut bertiup, rambutnya yang indah ikut terayun.

Meskipun ia hanya berdiri dan tidak mengatakan apapun, semua orang di tempat itu, tanpa sadar, merasa tertegun.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant