Doron merasa seolah di sekitarnya ada sebuah lautan manusia yang tak ada habisnya, jumlah mereka lebih dari jumlah manusia yang pernah dia lihat di sepanjang hidupnya. Para penduduk desa yang terus mengalir masuk ke dalam kota itu datang dari wilayah-wilayah di sekitar kota tersebut. Mereka dengan cepat menyebabkan munculnya masalah keamanan dan ketertiban yang serius.
Persediaan makanan di kota jumlahnya terbatas, jadi para penduduk desa harus mencari cara untuk mendapatkan makanan sendiri. Hampir setiap hari ada beberapa mayat yang dibawa keluar dari kamp-kamp pengungsian tersebut. Dalam kondisi yang begitu keras, Doron harus menunggu selama dua minggu lebih lama sebelum gilirannya tiba.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com