webnovel

Kutukan

Éditeur: Wave Literature

* Boom! *

Sebuah badai hijau melaju dengan cepat ke arah Jenna dan membentuk sebuah perisai hijau yang melindunginya.

Api di tangan kanan Leylin bertabrakan dengan perisai, menghasilkan suara yang luar biasa.

"Paman…. Paman Manla!" Jenna tersenyum lebar.

Seiring dengan suara keras angin, seorang pria pirang kekar muncul di hadapan Leylin.

"Manla?" Leylin mengenali Magus ini, dia pernah bertemu sekali dengannya sebelumnya.

"Setelah menerima transmisimu, aku bergegas kemari. Syukurlah aku berhasil sampai tepat waktu!" Manla berdiri di depan Jenna, menatap Leylin dengan tatapan mengancam.

"Kamu benar-benar berani menyakiti keponakanku sampai sejauh ini! Keluargaku pasti tidak akan ..."

* Rumble! *

Sebelum Manla bahkan bisa menyelesaikan kalimatnya, Leylin tidak membuang-buang waktu dan mengirimkan lebih banyak bola api hitam ke arahnya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant