Xiao Yan menghela napas lega, ketika ia melihat para murid senior itu akhirnya bubar. Ia berbalik dan saat ia memandang murid baru yang berulangkali bersorak, ia tidak dapat menahan senyumnya.
"Kakak Tingkat Xiao Yan, ini semua berkat dirimu." Pemuda bernama Atai itu tersenyum, ketika ia berjalan maju dan berterima kasih kepada Xiao Yan.
"Kita semua adalah murid baru. Sudah sewajarnya kita saling membantu. Hanya saja, aku tidak menduga, bahwa hanya karena kita berhasil melewati 'Kompetisi Berburu Energi Api' ternyata membuat kita mendapatkan masalah." Xiao Yan menggelengkan kepalanya dan berkata dengan nada sedih.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com