Wilson mengantarkan Lea pulang sampai depan rumahnya, malam ini adalah malam yang paling bahagia bagi Lea karena Lea sudah mendapatkan pengganti lawan sekaligus menjadi tunangannya bahasanya dia berhasil mendapatkan apa apa yang diharapkan sesuai dengan keinginan mama wira dulu dan kali ini nirmala terpaksa harus mundur karena wilson sudah milik Lea adiknya.
Saat masuk ke dalam rumah dia dihadang oleh Bryan,
"Udah jam berapa ini kau baru pulang apa nggak bisa pulang lebih awal? Jangan di biasakan seperti ini lagi Lea. Kasihan papa daripada menunggu sampai dia ketiduran lihatlah di sofa itu!" kata Bryan menunjuk papa Soni yang tertidur dengan duduk di sofa.
Lea melihat benar Sony menunggunya di sana dan saat ini papanya itu tertidur karena kelamaan menunggu putrinya pulang.
"Kamu nggak kasihan sama Papa?" lagi tanya Bryan semakin membuat Lea merasa tidak enak.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com