Bagi kebanyakan orang hari Valentine atau biasa kita sebut hari kasih sayang, merupakan hari yang sangat di nantikan. Entah itu pasangan suami - istri, sepasang kekasih, atau mungkin antara anak dengan orangtua. mereka saling berlomba - lomba untuk memberikan kasih sayang satu sama lain. saling memberikan kado, coklat atau bunga, bahkan ada yang hanya sekedar lewat ucapan saja.
Tapi bagi wanita yang bernama Fildza, Valentine merupakan hari yang penuh dengan kenangan indah sekaligus kenangan pahit bagi nya. Setelah apa yang sudah di lakukan oleh pria bernama Tito itu padanya, membuat nya seolah enggan berhubungan lagi dengan pria. Awal mula nya Fildza dan Tito merupakan sahabat baik. entah mengapa kebersamaan diantara mereka bisa menimbulkan benih - benih cinta di antara kedua nya. Fildza merupakan sosok wanita karir yang sangat mencintai pekerjaannya. Karena kesibukan nya itu, membuat Fildza perlahan melupakan cinta pertama nya yang bernama Tito.
Waktu kian berlalu begitu tak terasa. Tito yang merupakan cinta pertama Fildza, sekaligus orang yang sangat di benci oleh Fildza, muncul kembali di hadapan Fildza setelah menghilang tanpa kabar sedikitpun pada Fildza pada saat hari Valentine di umur nya yang ke 34 tahun. Kembali nya Tito membuat perasaan Fildza kembali goyah.
Akan kah Tito bisa mendapat kan kembali hati Fildza? atau kah mereka hanya bisa memperbaiki persahabatan diantara mereka saja? dan akan kah presepsi Fildza tentang hari valentine akan berubah?
Dihari Mensiversary Stevan yang selalu memberikan Bunga, Boneka, Dan coklat untuk kekasihnya Amelia. Disekolah Stevan memiliki sahabat perempuan yang bernama Tiara, Tiara sahabat Stevan yang selalu menjadi pendengar setia curhat-curhatan Stevan bila Stevan sedang ada masalah dengan kekasihnya itu. Namun semakin lama, Tiara bosan jika Tiara hanya sebatas teman curhat bagi Stevan.
Hari – hari mereka lalui dengan penuh kasih sayang, hingga akhirnya datang orang ketiga yang bernama ferbian yang dapat mengoyahkan hati Amelia. Febrian adalah teman sd Amelia. Awalnya Amelia tidak suka dengan Febrian, Namun karena Febrian sering memberikannya perhatian dan selalu ada tepat waktu untuk Amelia, Amelia menjadi begitu dekat dengan Febrian.
Melihat kedekatan mereka, Stevan merasa sangat cemburu dan meminta Amelia untuk menjauhi Febrian, Namun Amelia tidak menurut apa kata Stevan Karena menurutnya Febrian sangat baik.
“ apasih stev, bukannya kamu udah sama Tiara? “ Kata Amelia
Stevan bermain kerumah Tiara untuk menceritakan kesedihannya tentang hubungannya Bersama Amelia.
Sampai akhirnya Amelia menyadari bahwa Febrian tidak sebaik yang Amelia pikirkan.
Hingga akhirnya Amelia menyesal karena telah meninggalkan Stevan, Amelia berusaha untuk meminta maaf kepada Stevan dan meminta untuk memperbaiki hubungan mereka, Stevan memaafkan Amelia walaupun Stevan sudah sangat kecewa dengan Amelia, Tapi dihati kecilnya masih sangat menyayangi Amelia.
“ jadi aku bisa jadi pacarmu lagi stev? “ Amelia bertanya kepada stevan.
“ tentu saja “ Stevan menerima Amelia Kembali.
Dihari-hari mereka Amelia masih menyimpan rasa kecemburuannya saat melihat kedekatan Stevan dengan Tiara.
“ Ma, pa, sehabis makan aku izin keluar sebentar ya “ Stevan meminta izin keluar kepada papa mamanya untuk membelikan hadiah Amelia, Besok adalah hari Mensiversary mereka.
“ kamu mau kemana malem-malem begini “ mama Stevan memarahi Stevan.
“ udah ma, biarin aja anak kita menikmati masa mudanya, Hati-hati saja dijalan “ papa Stevan mengizinkan Stevan
“ iya pa.. “ Stevan menjawab sambil menunduk.
Stevan menuju ke arah toko boneka, stevan bingung semua boneka yang ada disana bagus-bagus.
“ Mbak tolong bungkus boneka ini pake kertas kado dong, dan yang ini juga jangan lupa “ Stevan berbicara dengan mba-mba kasir.
Disekolah, Stevan meminta bantuan kepada temannya Darren untuk mengantarkannya memberikan surprise untuk Amelia.
Sepulang sekolah Stevan memiliki rencana sebuah penghargaan ditaman favoritnya dengan hiasan lilin berbentuk cinta yang begitu romantis. Kemudian Stevan putuskan untuk mengiriminya pesan melalui aplikasi chatting “ aku tunggu kamu jam 7 malam ditempat makan biasa kita “
Sampai jarum jam menunjukkan pukul 10 malam ada balasan dari Amelia “ maaf aku engga bisa datang karena ada acara keluarga dan baru ada data internet “.
Amelia terpaksa pergi dengan Ferbian karena dipaksa oleh Ferbian.
Malam yang semakin dingin dan Stevan mulai bosan menunggu kedatangan Amelia, Stevan pun memutuskan untuk pulang ke rumah karena sangat kecewa dengan Amelia.
Perjalanan pulang Stevan mengalami kecelakaan, Stevan bertabrakan dengan truk besar, kejadiaan naas itu sudah larut malam, suasana dilokasi masih cukup Tubuh Stevan bersimbah darah, tak berselang lama sahabat Stevan Tiara melihat Stevan yang dikrumuni banyak orang.
“ Stevannnnnnnnn… “ Tiara berteriak melihat Stevan
“ Kamu kuat, aku telpon Ambulans ya sekarang “ Tiara menangis sambil memegang hpnya.
Ambulans datang dan segera membawa Stevan ke Rumah Sakit. Akan tetapi karena terlalu banyak darah yang dikerluarkan Stevan, Nyawa Stevan tak tertolong.
Setelah kejadian tersebut, Amelia berubah menjadi wanita yang sangat pendiam dan murung.
Pada saat Stevan kerumah Tiara, Stevan yang sempat menyuruh Kakak Tiara, Rangga untuk menjaga Kekasihnya Amelia. Rangga ingat dengan pesan Stevan untuk menjaga Amelia, Tidak ada Stevan sekarang Rangga yang menjaga Amelia.
“Are you going to die or make it out alive?”
Kado, driven by a desperate desire to save his dying mother, takes a wild chance and dives headfirst into a high-stakes game promising three magical wishes as the prize.
Little does he know that the game is a twisted trap—dying in the virtual world means dying in real life.
As the tasks grow increasingly complex and detached from reality, the true nature of his companions is revealed.
In a race against time, Kado must navigate treacherous challenges, uncover hidden truths, and find a way to escape the game before the connection to reality ends.
Mungkin di antara kalian, ada yang pernah jatuh hati, patah hati, menunggu yang tak pasti
Kisahku mungkin tak jauh dari kisah kalian.. Kisahku pun dipenuhi ragu dan pilu
-------------------------------
“Selamat hari jadi ke-7 tahun, Mas.”
“Eh iya, Dek. Makasih ya kadonya.”
“Oalah, ternyata mas lupa...” gumamku dalam hati.
---------------------------------------
Menurut primbon Jawa, kamu sama dia itu wetonnya sama-sama gede, jadi susah untuk bersatu. Pasti banyak sedih nya dan berakhir putus. Belum lagi fakta kamu anak pertama, dia anak ketiga.
---------------------------------------
Kalau diterawang, harus siap ya.. Dari foto ini, dia sudah punya kekasih lain.. bukan kamu. Carilah pria lain.
---------------------------------------
Haruskah aku bertahan, ataukah perlahan belajar melepaskan?
Ketika namaku sudah melejit terkenal dan menjadi seorang selebritis terkenal. Aku masih harus menerima kenyataan pahit dikhianati oleh kekasihku sendiri, Phill, yang berselingkuh diam - diam dengan manajerku, Majaner Shen. Sungguh sangat menyakitkan hatiku mendapat kado terburuk dihari ulang tahunku.
Belum selesai masalah lain datang, aku mulai diteror oleh ulah seseorang yang iseng dan harus mendadak mencari seorang pengawal pribadi untuk menjagaku. Tapi dimana aku harus mencarinya dengan waktu yang cepat?
Kemudian perusahaan juga telah menyiapkan manajer baru untukku. Wanita atau Pria kah? Aku menjadi cemas dan takut karena masih trauma.
Sementara itu, Presiden Min bersikap aneh dan membingungkan. Tiba - tiba saja menunjukkan sikap tidak biasa dan terlihat tidak menyukai pengawal pribadiku. Aku bingung, ada apa sebenarnya? Andrew, pengawalku pun juga menyimpan banyak rahasia yang tidak aku ketahui. Perasaanku mengatakan banyak yang akan terjadi mulai sekarang..
Kado moves out of his town and while cleaning finds a mask in his attic, What he didn’t know was it could allow him to see and hear things he hadn’t before and it would forever change his life
Seth Leone Cempaka dan Nathan Eliot adalah teman dekat dari kecil hingga banyak orang yang mengira mereka adalah anak kembar. Seth adalah lelaki yang tampan, ia merupakan kapten tim basket di sekolahnya, begitu populer dan dicintai, berbeda dengan Nath yang hanya memiliki Seth seorang dengan kepribadiannya yang cenderung tertutup.
Seth dan Nath memiliki keistimewaan yang ajaib sekaligus menyakitkan, yaitu kemampuan mentransfer rasa pedih apabila salah satu dari mereka jatuh sakit. Karena keistimewaan itulah hubungan mereka semakin dekat hingga keduanya merasa benih-benih asmara.
Walau malu-malu, Nath menerima apa yang ia rasa, ia mengakui rasa sukanya pada Seth. Namun, berbeda dengan Seth yang selalu berkilah, menolak dan membohongi hatinya.
Suatu hari Seth dan Nath beradu mulut karena tiba-tiba Nath mengutarakan perasaannya pada Seth. Seth menolak mentah-mentah rasa cinta Nath dan pergi meninggalkan Nath ke acara prom night bersama Thalia.
Seth tak sengaja meninggalkan kado untuk Thalia di rumah Nath, karena merasa bersalah, Nath menyusulnya ke acara itu. Namun, kejadian naas menimpa Nath. Ia tertabrak mobil yang membuatnya koma.
Semenjak itu, hidup Seth terpukul, tiap detiknya terasa dihantui oleh kenangannya bersama Nath. Lantas, ia berteriak kepada Tuhan, meminta agar diberikan kesempatan kedua. Berjanji akan memberikan kehidupan yang layak untuk Nath.
Walaupun mereka tak diizinkan bersama.
Do'a Seth terkabulkan, ia kembali ke masa di mana dirinya masih berusia enam tahun, di mana ia harus mengubah masa depan Nath, tetapi itu tidak semudah yang ia bayangkan.
Ia baru menyadari bahwa masa sekolah Nath sering dirundung dan dikucilkan, seketika Seth terasa ditampar. Yah, bagaimana bisa ia menyebut dirinya seorang sahabat bagi Nath.
Seth membuang kesempatannya untuk bergabung di tim basket dan memilih ikut Nath dalam kelas merajut. Awalnya Seth menikmati kebersamaannya dengan Nath. Namun, ia merasakan tubuhnya kian memudar seiring waktu.
Pada suatu hari Seth menemukan catatan harian Nath yang berisikan gambar seorang gadis berkuncir kuda bernama Maudy.
Sekarang Seth sadar, kalau Nath mencintai dan bersama Maudy pada akhirnya. Maka dirinya akan menghilang.
Namun, bukankah itu adalah kebahagiaan Nath? Seth merasa, jika Nath akan bahagia jika bersama Maudy ketimbang dirinya. Namun, sebelum Seth benar-benar menghilang. Nath mengungkapkan perasaan yang sebenarnya pada Seth. Jika ia tak mencintai Maudy, karena bagi Nath ia menyukai Seth seorang. Entah untuk masa lampau atau masa depan.
Nath mengajak Seth untuk menghadiri acara prom night, awalnya Seth ragu. Namun, setelah dibujuk, Seth akhirnya setuju dengan satu syarat, yaitu tidak boleh menyebrang jalan sendirian.
Acara prom night berjalan dengan lancar, mereka berdua menghabiskan malam dengan tawa dan kebahagiaan, tetapi tiba-tiba saja Nath terjatuh karena terpeleset di tangga. Tidak ada luka serius, hanya saja luka kecil yang perlu diobati.
Seth berlari ke apotek terdekat untuk membeli Betadine dan handyplaster. Namun, dari arah seberang sebuah truk melaju kencang, Nath berlari ke arah Seth sembari berteriak parau.
Nath dari arah belakang mencoba mendorong tubuh Seth, tetapi terlambat, mereka berdua tertabrak hingga terlempar sejauh lima meter. Tubuh Seth maupun Nath basah akan darah segar.
Saat Seth berkedip ia berpindah ke sebuah tempat yang ia duga rumah sakit dengan Nath yang juga terbaring di sebelahnya. Menatap Seth dengan mata sembab."
"Seth, apapun yang terjadi kemarin, besok, lusa dan masa depan. Aku senantiasa mencintaimu."
"Terimakasih Seth, telah membuat hidupku dipenuhi pelangi. Namun, Seth, kembalilah ... diriku di dimensi yang berbeda membutuhkanmu. Biarkan Seth di sini beristirahat dalam keabadian."