Didunia yang terus berputar seperti globe, mengarungi dunia lepas samudra tiada keberhentian bagi gadis ini. namun akankah hatinya yang beku bisa mencair untuk orang lain?
Hari ini aku terdian memandang langit yang sedang tertutupi oleh gumpalan awan yang banyak.
"DASAR P3L4CUR, DAFASDGFASDF AFGASLDFKHAS BLAH BLAH BLAH BLAH BLAH" dari arah rumah terdengar suara teriakan dan bentakan jelas sekali itu adalah suara dari seorang pria dewasa, dengan perawakan besar dan otot yang membludak.
aku menatap sosok itu dengan tatapan aneh "dia gila" pikirku tiada habisnya.
lalu aku kembali melamun sambil menatap langit kembali akankah semua ini akan berjalan dengan baik baik saja
aku rebahan dibangku depan taman ku, suara bising sangat menggangguku, aku kembali terduduk untuk kesekian kalinya.
"anak itu hebat ya" pujiku dalam pikiranku karena dari rumah itu terdapat 2 orang anak kecil.
'HOST HOSTTT KAMU KENAPA DIAM SAJAA HOST LAKUKAN SESUATU' teriak seseorang dikepalanya
aku menghela napas dan kembali tiduran menatap langit, jadi gini ceritanya