webnovel

Waiting For You (Sad Romance)

Autor: Lsaywong
Historia
Terminado · 91.2K Visitas
  • 22 Caps
    Contenido
  • valoraciones
  • NO.200+
    APOYOS
Resumen

Perpisahan bisa dipertemukan kembali, tapi, tidak akan bisa kembali menjadi satu. Namun semua berubah menjadi dunia tak kasatmata. Jika perasaan yang terpendam bertahun-tahun telah mengisi kehidupan daripada sebuah persahabatan.... Apakah cinta sejati dapat kembali menjadi cinta yang abadi. Hanya ada di Waiting For You

Etiquetas
6 etiquetas
Chapter 1Prolog

"Si, kamu benar-benar akan pergi?" tanya Richie pada Sisi yang sudah berkemas baju-baju yang akan pergi dari rumah Panti ini.

"Ya, Chi. Aku akan pergi, aku juga ingin merasakan kasih sayang dari orang tua. Aku sudah capek, Chi. Selalu dihujat oleh teman-teman. Segala semua doa yang kuinginkan terkabul'kan dan sudah waktunya," jawab Sisi menatap manik cokelat Richie yang kesal terhadap Sisi bertindak tanpa berpikir panjang.

"Kamu salah, Si... masih ada kak Nita, om Kevin, tante Renata, om Harun, nenek Rita dan kakek Mario, aku juga sayang sama kamu. Meskipun aku tidak tahu apa ini pertanda aku punya perasaan padamu. Mereka semua sayang kamu?! Mereka juga orang tua kita, Si?! Apa kamu masih tetap akan pergi?!" Richie benar kesal, jengkel, dirinya tidak percaya kalau Sisi akan pergi dari rumah Panti demi dua orang dewasa datang untuk menjemput Sisi.

"Si, kamu tega! Aku tetap akan menunggumu pulang ke rumah ini, apa pun itu?! Aku benar sayang kamu, Si! Si, ingat itu?! AKU MENUNGGUMU!"

Sisi pergi tidak akan menoleh ke belakang, tekadnya sudah bulat dia akan menempuh hidup yang baru, suasana baru. Meskipun dirinya telah tumbuh bersama dengan Richie. Hanya rasa kecewa yang dirinya berikan padanya. Dengan ini, dia akan mengapa impian.

Richie terus berlari mengejar mobil yang diduduki oleh Sisi dan kedua orang tua angkatnya. Kecepatan berlari dengan kecepatan mobil tidak bisa melewatinya. Richie terjatuh akan sandungan batu yang melintas di tanah berbatuan. Richie mengepal kuat-kuat kedua tangannya.

Teriakan Richie menggema pepohonan hijau di sekitarnya. Sisi menetes air mata perasaannya ikut perih hanya ini yang bisa ia lakukan demi impiannya dan masa depannya.

También te puede interesar

My Dearest, Adhitya

Jika seorang playboy ditakdir untuk jatuh cinta kepada dua wanita terbaik dalam kisah hidupnya, siapa yang akan ia pilih? Wanita yang selalu ia anggap sebagai adik, atau wanita yang sudah lama menjadi sahabatnya? --- "Seorang playboy juga bisa patah hati," lanjut Adhitya disela senyumannya. "Mungkin perasaanku pada Vanie juga sesaat sama seperti ketika mendambakan dirimu. Tapi kau menolakku berkali-kali dan aku sudah merasa cukup patah hati." Adhitya sudah gila rupanya. Adhitya miliknya. Sahabatnya. Impian masa depannya. Adhitya yang sekarang berbalik menyerang perasaannya dengan mengatakan mencintai wanita lain yang adalah adiknya sendiri. "Aku menginginkan Vanie sekarang. Ia tidak pernah membuatku merasa menjadi seorang playboy. Ia selalu membuatku merasa percaya diri untuk mendapatkan dirimu yang pada kenyataannya kau tidak berhasil kusanding," lanjut Adhitya. "Tapi aku memang sayang padanya dari awal. Dan kurasa..." Adhitya menarik wajah Zera tinggi-tinggi karena wanita itu sudah menunjukkan reaksi patah hatinya. "kalau aku bicara lebih banyak lagi itu akan melukaimu. Memintamu menjadi kekasih bohonganku adalah kesalahan ya?" Zera memaksakan senyumannya untuk terbit. Hanya saja sekarang ia terlihat seperti sedang menyengir. "Aku jadi tahu bagaimana rasanya menjadi kekasihmu walau tidak sungguh-sungguh menjadi kekasihmu." Kekehan Adhitya menghentikan senyuman Zera karena sekarang wanita itu menjadi tersipu. "Kau tidak akan mencintaiku kalau berpura-pura menjadi kekasihku, 'kan?" "Aku sudah mencintaimu, Adhitya."

Aurelia_Chrissy · Historia
Sin suficientes valoraciones
10 Chs

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas
¡Guau! ¡Si dejas tu reseña ahora mismo, sería la primera!

APOYOS