Apa yang dikatakan Vio benar. Jika makhluk itu menginginkan tubuh, seharusnya dia tidak perlu melakukan itu. 'Lalu, apa yang dia cari dengan mencuri bagian per bagian organ itu?' aku memandang laki-laki itu bingung.
"Aras sangat membenci makhluk itu" aku hampir melupakan hal ini. "Malam itu, aku melihat dia berkelahi dengan makhluk itu. Mungkin, jika tidak ada manusia yang datang waktu itu, pertarungan mereka bisa saja tak terkendali lagi," jelasku.
"Tha, Shadhavar adalah penjaga dunia para wizard" setelah mengatakan hal itu, Vio terlihat sedang berpikir. "Jika dia sampai memusuhinya, tentunya dia sudah membuat masalah. Azalea mungkin belum tahu permasalahan apa yang dibuat makhluk itu saat ini, tapi Aras mampu mengetahui masa yang akan datang, meskipun untuk rentang waktu terpendek" dia terlihat sangat yakin dengan apa yang dia katakan. "Jelaskan padaku, seperti apa makhluk itu!" kini, tatapannya terlihat menuntut dan mengintimidasi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com