webnovel

TRACES OF LOVE

Kisah seorang wanita biasa bernama Sabrina yang hanya hidup berdua dengan seorang wanita tua yang sudah membesarkannya selama ini. Dia adalah Ibu angkatnya. Sejak kecil Sabrina tidak pernah tahu siapa Ibu kandungnya. Sabrina hanya tahu foto Ibunya saja. Karena sejak kecil Sabrina sudah diangkat oleh wanita tua yang sudah dianggap sebagai Ibu kandungnya. Selama hidupnya Sabrina tidak pernah merasakan kebahagiaan. Kehidupannya selalu saja dipenuhi dengan kesedihan. Sabrina harus berjuang sendirian untuk melanjutkan kehidupannya dan juga Ibunya. Apalagi sang Ibu yang mempunyai penyakit kronis yang mengharuskan dirinya cuci darah setiap bulannya dan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Membuat Sabrina harus bekerja keras. Sabrina bekerja di salah satu Restaurant ternama. Sejak saat itu Sabrina mulai merasakan ada sebuah kebahagian di dalam hidupnya. Sabrina telah jatuh cinta dengan pemilik Restaurant tempat bekerjanya. Walaupun Sabrina sadar jika cintanya tidak akan pernah terbalaskan, tetapi Sabrina merasa kehidupannya jauh lebih baik setelah mengenal laki-laki itu. Namun selama itu juga Sabrina tidak pernah mengungkapkan perasaannya. Karena Sabrina sadar diri jika kehidupannya dengan Alvin sangat berbeda. Alvin adalah pemilik Restaurant. Sedangkan Sabrina hanya seorang pelayan di sana. Sabrina hanya bisa mencintainya dalam diam. Hingga akhirnya Sabrina harus mengubur perasaannya dalam-dalam setelah suatu konflik datang menghampiri mereka berdua.

Arummsukma · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
396 Chs

Tidak Fokus

"Aku senang deh bersama sama Mas Arsa seperti ini. Walaupun kehidupan Mas Arsa itu sangat sederhana, tetapi entah kenapa di setiap aku berada di samping Mas Arsa aku rasanya sangat nyaman. Beda ketika aku berada di samping Alvin. Dia itu penuh dengan kemewahan, tetapi aku ga merasa nyaman ketika berada di sampingnya," ucap Sabrina di dalam hatinya.

"Sabrina. Kamu kenapa? Kok bengong kaya gitu?"

"Ga apa-apa Mas. Aku cuma lagi menikmati kelapa hijau ini sama pemandangan di sini. Indah banget. Segar jadinya rasanya."

"Itu lah yang membuat aku sangat betah berad di kampung ini.'

"Iya Mas."

"Yaudah kalo gitu di habisin kepalanya. Setelah ini kita pulang dulu ya. Mandi dulu. Tubuh kita udah penuh lumpur nih."

"Iya Mas."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com