webnovel

The Last Wind

Autor: Aula_Lee
Fiksi Realistik
En Curso · 55.3K Visitas
  • 46 Caps
    Contenido
  • valoraciones
  • NO.200+
    APOYOS

What is The Last Wind

Lee la novela The Last Wind escrita por el autor Aula_Lee publicada en WebNovel. Albert Cyber School (ACS), kampus swasta paling prestigious di Indonesia. Mahasiswa ACS adalah keluarga kaya dari seluruh Indonesia dan 20% warga Asia. Tiga pangeran ACS yang paling terkenal yaitu Zav...

Resumen

Albert Cyber School (ACS), kampus swasta paling prestigious di Indonesia. Mahasiswa ACS adalah keluarga kaya dari seluruh Indonesia dan 20% warga Asia. Tiga pangeran ACS yang paling terkenal yaitu Zavier, Aryan & Leo. Mereka dijuluki young, handsome and rich yang tidak akur, mereka seperti kutub yang saling berlawanan. Zavier, seorang troublemaker dan pem-bully & Aryan dijuluki sebagai manusia separuh malaikat. Hubungan mereka canggung karena konflik dan tragedi internal keluarga, tapi dituntut akur karena keduanya adalah wajah & masa depan Albert Group. Leo juga diharapkan bersatu dengan kedua pewaris Albert Group itu. Tapi Leo hidup bagaikan angin, ada antara tiada, menghindari semua orang, termasuk Zavier & Aryan. Satu-satunya yang bisa mendekatinya hanya Jihan, favorite kembarannya, Lea. Jika bukan karena Lea, Jihan bahkan tidak memiliki kesempatan untuk bicara dengan pria dingin itu. Zavier terus menjadi pemberontak yang tidak tertolong, bertindak semena-mena dan sembrono. Aryan selalu mencoba menutupi kesalahan sang sepupu, tapi kesalahan Zavier terlalu kentara untuk ditutupi. Leo memilih menjadi penonton dan melihat kedua pangeran Albert Group itu sebagai pecundang bodoh. Jihan tidak berdaya ketika dihadapkan pada tiga manusia keras kepala itu. Ny. Medeena Albert juga kewalahan menghadapi mereka. Satu-satunya solusi adalah membawa Lea kembali ke Indonesia karena mampu menundukkan ketiga manusia arogan itu. Tapi, tidak mudah membawa Lea pulang karena dia adalah the real troublemaker yang tidak pernah kembali sejak 10 tahun lalu. Lea mencintai kebebasan, tidak suka terikat apapun, tidak menganut agama, tidak memilih kewarganegaraan, dan bergonta-ganti pacar, meski telah dijodohkan dengan Zavier sejak kecil. Lea menjadi salah satu alasan yang membuat Zavier terus meluapkan emosi dan melampiaskan kemarahannya. Penolakan dan pengkhianatan yang dilakukan Lea telah menjerat rasa sakit yang luar biasa tidak tertahankan; perasaan terluka karena tidak merasa dicintai, perasaan tersakiti karena merasa dikhianati, dan perasaan kesepian karena merasa ditinggalkan. Meski Lea menyadari hati yang hancur itu hampir tidak bisa bertahan, tapi jiwa kekanak-kanakannya masih acuh tak acuh, dipenuhi ego dan ambisi liar, sehingga tidak memilih cinta dan mengabaikan impian untuk merangkul yang tercinta, meski sekali saja. Meski cinta telah memecah-belah hatinya hingga serpihannya tidak lagi memiliki bentuk, tapi Zavier diam-diam masih berharap bahwa suatu hari dapat memeluk wanita itu dengan bahagia. Dia mencoba meyakinkan diri bahwa Lea tidak memiliki pilihan lain, selain menikah dengannya.

Etiquetas
2 etiquetas
También te puede interesar

Eternal Ascendancy

Azarion the Undying is an ancient, powerful being trapped by his strength. The universe won’t let him die unless someone as strong as him ends his life. For ages, he has sought a worthy successor, but all have failed—until he meets Kai Ren. Azarion’s timeless appearance, with silver hair and deep, knowing eyes, hints at his immense power and wisdom. Despite his strength, immortality feels like a curse, and he hopes Kai Ren will finally set him free. Kai Ren a 14-year-old boy who lost his entire family in the aftermath of a battle between two cultivators decides to end his life by jumping off a cliff but fate has other plans for him. Just as Kai Ren was about to jump off a lightning bolt struck him, he thought that if he was going to die anyway, why be scared of it? As he was waiting for his ultimate demise he felt a pleasant feeling that he thought was the feeling of the afterlife, but the next moment he heard a deep celestial voice in his head "Open your eyes, child, as you are not dead." The voice declared in his head. "Who are you? and what do you mean by I am not dead?" Questioned Kai Ren with a confused tone. "My name is Azarion the undying, and as to why are you not dead, it is simple, the lightning bolt that struck you was created by me using a heavenly treasure, and as for what it does, it increases your talent to what a mortal could ever hope to achieve." The celestial voice replied. "Why me? I mean I am just an ordinary mortal. Why waste such a precious treasure on me?" Kai Ren asked in an uncertain voice. "You should not worry about that, child when the time comes you will understand why I did this." So with the greatest talent known to mortals, Kai Ren will start his journey on the cultivation path, to complete his goal of revenge against the murderers of his family and to complete the goal of Azarion the undying.

BeastBear · Oriental
Sin suficientes valoraciones
21 Chs

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas

APOYOS

Más sobre este libro

General Audiencesmature rating
Reportar