-POV Reza-
"Saya juga akan menjelaskan ini semua sama kamu. Tetapi, tolong jawab saya terlebih dahulu."
Saya ingin tahu tentang ini Nayla. Meski pun dari sikapmu, sudah jelas bagaimana perasaanmu pada saya, tetapi, sungguh, saya ingin mendengar pernyataan langsung dari kamu.
"Apa?"
Dia ragu-ragu bertanya dan menatap wajah saya.
"Apa kamu cemburu saat mendengar berita tersebut?"
Ayo Nayla, katakanlah, ucapkanlah. Saya ingin mendengarnya langsung.
Cukup lama, hingga akhirnya dia mengangguk.
"Saya cemburu banget."
Meski pun pelan, tetapi, saya bisa mendengarnya. Saya senang sekali mengetahui ini.
"Itu artinya, kamu mencintai saya, bukan?"
Saya juga ingin tahu jawabannya. Saya ingin Nayla mengatakannya. Ayo, Nayla, keluarkan saja isi hatimu. Saya siap mendengarnya.
"Saya memang mencintai Pak Reza, tapi, saya nggak berharap banyak akan rasa ini."
Dia menatap saya gelisah. Ada apa?
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com