Sejam kemudian, Selesai bercinta, kini mereka makan malam saat jam menunjukan jam setengah 3 menjelang pagi.
"Kasihan istriku sampai lemas begini, ayo makan! A.. A.. Aaammm.. " kata Rashid yang menyuapi Ayu di sofa ruang tv dengan kaki Ayu dinaikan ke sofa panjang dan punggungnya bersandar.
"Abang tega sih bercintanya sampai berjam-jam hingga lemas begini" keluh Ayu.
"Salah siapa Neng seksi begitu hingga membuat libido Abang selalu bangkit" jawab Rashid yang malah menyalahkan istrinya, akibatnya membuat Ayu makin cemberut.
"Hehehe.. Becanda, mukanya jangan masam gitu donk! Senyum dikit!" kata Rashid yang tangannya meraih pipi Ayu dan menariknya ke samping hingga mulut Ayu membentuk senyuman. Lalu ia berkata
"Kalau gini kan manis"
"Lagi makan malah disuruh senyum. Nanti kalau Neng senyum-senyum sendiri nanti dikirain orang gila. Udah ah lanjutin nyuapinnya! Itu hukuman Abang" perintah Ayu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com