Aku terbangun dengan kepala yang benar-benar pening, rasanya ribuan batu sedang menghantam kepalaku yang terasa begitu berat. Mataku menatap cahaya mentari yang menyilaukan mataku.
Sudah pagi?
aroma teh membuat Indra penciumanku terasa lebih baik, aku menengok ke arah meja yang ada di depanku. disana ada Ellya yang sudah tersenyum padaku, aku membangunkan tubuhku yang terasa begitu aneh. Mataku sedikit mengabur, tapi aku berusaha untuk bangun dan Berjalan ke arahnya
"Nenek baik-baik saja? semalam Nenek langsung tertidur saat aku berikan obat penenang, karena terkena kopi hangat." Kata Ellya, aku yang mendengar hal itu baru sadar apa yang terjadi. aku hanya tersenyum dan mengangguk pelan padanya
"Kau sudah makan? apakah aku kesiangan? aku Bermimpi buruk lagi, aku rasa ini bukan sekedar mimpi biasa." Kataku pada Ellya, dia hanya menggelengkan kepalanya saja.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com