"Gadis itu sangat cantik dan manis. Dia harus menjadi milikku seutuhnya," ujar pria itu.
Pria itu berjalan pelan mendekati gadis itu setelah berada dihadapannya ia memeluk erat tubuh mungil itu.
Gadis kecil itu terkejut.
"Siapa kamu?" tanya gadis itu.
Pria itu tersenyum menyeringai dan mengeluarkan pisau yang telah ia asah tajam.
"Jangan coba-coba berteriak kalau tidak pisau ini akan melukai kulitmu yang indah," balas pria itu.
"Aku tidak akan takut pada ancamanmu. Brengsek!" bentak gadis itu.
Gadis itu menendang benda berharga milik pria itu dengan kencang lalu kabur.
"Sialan!" umpat pria itu.
Pria itu pun berlari kencang mengejar gadis yang berani menendang miliknya.
Gadis itu sangat ketakutan ia bahkan tidak melihat ke bawah sama sekali lalu tiba-tiba...
Brukkk!
Gadis itu terjatuh ke aspal jalanan yang sangat sepi.
"Kau tidak akan bisa lari lagi Sayang," ujar pria itu dengan nada lembut.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com