Terkejut tentu saja, siapa yang tidak terkejut ketika mendapatkan informasi kalau kaca mobilnya pecah dan sepertinya adalah ulah seseorang yang ingin meneror dirinya.
"Apa kehancurannya parah Mas Abi?" tanya Gita yang baru saja sampai begitu juga Pak Karto yang rupanya mengikuti Gita dari belakang.
"Kaca mobil depan pecah dan bagaimana bisa satpam tidak ada yang tahu mengenai ini?" Terlihat raut wajah Abi yang marah, dia tidak masalah dengan kaca mobilnya namun yang dia khawatirkan adalah keselamatan Gita dan Ibunya, jika seperti ini saja bisa terjadi lalu bagaimana seterusnya?
"Sabar Mas!" ucap Gita sambil menenangkan Abi.
Bukannya tenang Abi pun langsung saja pergi ke pos satpam rumahnya karena kenapa tidak ada yang mengetahui padahal jarak mobilnya yang diparkirkan di depan rumah sangat dekat dengan pos satpam. Melihat raut wajah Abi yang marah membuat Gita takut jika terjadi sesuatu dengan para satpam tersebut.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com