webnovel

SAVE ME JUSEYO

Terlahir dengan luka yang begitu menjadikannya dewasa sebelum waktunya, membuat aleesha mengerti betapa kejamnya dunia mempermainkannya, tak ada yang mampu memahami betapa menyedihkan takdir yang sedang dilakoninya hari ini, besok, lusa dan mungkin untuk seumur hidupnya. Melihat tanpa terlihat, mendengar tanpa terdengar, meraba tanpa teraba, yang menyakitkan pada cerita ini adalah saat mencintai tanpa dicintai. Perihal cinta, ini tidak jauh beda menyakit dari luka kelam kehidupannya, pria berwibawa itu masih menjadi cinta pertamanya, mengagumi setiap inci dari parasnya, sisi gumawa yang membuatnya tergila-gila mengenyampingkan rasa benci dan memeluk erat rindu yang semakin tumbuh setiap hati nya, ya untuk lelakinya, lelaki yang sangat membencinya, ya itu ayahnya. Tiap kali lelaki itu menghancurkan mentalnya, sumpah serapah yang selalu keluar dari mulut itu membuatnya kehilangan masa kecilnya yang bahagia, berulang kali mencoba mengakhiri hidupnya, namun semuanya sia-sia, sampai pada akhirnya sisi buruk dalam hidupnya bangkit untuk memberontak, melanjutkan hidup dengan dua kepribadian yang berbeda. namun sosok lain datang disaat tak mampu lagi hatinya menerima kenyataan saat dia sudah sangat membenci hadirnya seorang laki-laki, wanita cantik bermata bak kucing nan menawan, sikap dingin, angkuh dan menyebalkan membuatnya jengah satu udara dengan dirinya, namun entahlah takdir kembali mempermainkannya, saat cinta menyapa lewat lewat seorang wanita, ya dia mencintai wanita gila itu, jauh dari perkiraannya, dia jatuh lebih dalam, dan tanpa disadari dia menyukai perasaan ini, perasaan anehnya terhadap ruby.

enda_your_bae · LGBT+
Sin suficientes valoraciones
282 Chs

E N A M P U L U H D E L A P A N

Di sudut ruangan inJ, jennie terdiam membeku melihat ruang Lisa yang telah kosong, sudah 30 menit dia hanya duduk tampa ada pergerakan yang berarti, Lisa pergi tanpa ada sepucuk suratpun yang ditinggalkannya.

Nobani, jangan tanya kemana dia pergi, berlari keparkiran dan dilanjutkan dengan melajukan mobilnya kerumah iparnya itu, namun apa yang didapatkannya, rumah itu juga kosong melompong, sampai assisten rumah tangga yang bekerjapun heran kemana pergi majikannya itu.

Nobani membenturkan kepalanya ke dinding rumah yang bahkan telah ikut serta untuk membesarkan putri pertamanya itu, penyesalan itu bahkan berkembang seperti virus, cepat dan tak tertahankan, begitu menyakitkan untuk hanya sekedar kata terlambat menyadari.

"Jennie...."

Seketika teringat istrinya yang masih lemah itu, kondisi yang bahkan akan jauh lebih buruk setelah mengetahui kebenaran lisanya tidak lagi bisa mereka temukan.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com