Sekitar pukul satu dini hari, keduanya akhirnya selesai minum dan terbaring di atas meja arak. Tak disangka, mereka benar-benar berjuang keras untuk minum. Sepertinya masalah yang ada di dalam hati mereka sangat mengganggu.
"Lina, ayo terus minum." Nanda bergumam, tapi detik berikutnya dia digendong oleh Bisma dan langsung dibawa keluar dari ruangan itu.
Di sisi lain, Lina juga dibawa pergi oleh Ivan. Lina bertanya padanya sebelum masuk ke mobil, "Apa kamu tidak mengalami ruam karena minum tadi?"
"Tidak." Ivan sudah minum obat alergi sebelum dia datang ke jamuan ini. Itu karena dia tahu bahwa kedua sutradara yang hadir di sana tadi pasti akan mengajaknya minum, jadi dia menyiapkannya sebelumnya. Tetapi dia tidak menyangka itu akan benar-benar berguna.
Lina bergumam, "Kalau begitu kamu pasti berbohong padaku!"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com