Dugaan Alisa semakin yakin. Jika Sekertaris Aris memang ada kaitanya dengan penggelapan dana perusahaan milik Nico. Apalagi lelaki itu memiliki wewenang yang sangat besar sekali pada perusahaan milik Papa Alisa. Sehingga memudahkan lelaki itu untuk melakukan tindakan penggelapan dana, seperti apa yang ada di dalam benak Alisa.
"Harusnya Papa tau semua ini. Dia tidak seharusnya memberikan kepercayaan perusahaan pada Paman Aris," gerutu Alisa berdecak kesal. Gadis yang kini berada di dalam kamarnya hanya bisa merutuki perbuatan Nico yang menurutnya salah. Yaitu karena lelaki itu terlalu memberikan kepercayaan penuh pada Sekertaris Aris atas perusahaan Big Cooperation.
"Aku semakin yakin, kenapa Paman Aris memilih mundur dari perusahaan. Itu pasti karena sekarang keadaan perusahaan terancam bangkrut dan dia sudah tidak bisa memanfaatkan perusahaan Papa lagi," ucap Alisa dengan terkaan yang bermain di dalam benaknya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com