webnovel

PROMISE (a way to find a love)

"Aku tidak akan meninggalkan mu." Aku janji pada adikku, tapi aku tidak menepatinya. Ketika seorang William Alexander, pria sempurna yang memiliki sebuah rahasia besar dimasa lalu, seorang anak adopsi yang meninggalkan adiknya untuk menggantikan posisi seorang pewaris kerajaan bisnis yang memiliki kebutuhan khusus. William harus menepati janjinya untuk setia dan menuruti apapun permintaan dari ayah angkatnya Jackson Alexander, pengusaha kaya yang ambisius dan berhati dingin agar Jackson mempertemukannya dengan adiknya kembali. Suatu ketika Jackson memintanya kembali ke negara asalnya, untuk menjadi seorang gubernur agar memudahkannya melakukan pembangunan real estate, untuk itu ia harus menikahi seorang wanita, Rose gadis berumur dua puluh tiga tahun, seorang superstar yang di cintai seluruh masyarakat yang ternyata adalah kekasih dari adik kandungnya sendiri yaitu Rayhan Adamson yang telah tumbuh menjadi seorang produser musik yang terkenal tanpa William ketahui, ia hanya ingin segera bertemu dengan adiknya seperti apa yang dijanjikan oleh Jackson jika ia berhasil menjadi seorang gubernur dan mendapatkan ijin pembangunan maka Jackson akan mempertemukannya dengan Rayhan adiknya. Akankah William akan dapat kembali bertemu dengan Rayhan, menebus dosanya yang telah meninggalkan Rayhan saat ia masih berusia tujuh tahun dan mendapatkan cintanya yang perlahan tumbuh tanpa disadarinya kepada Rose? *** hi, terimakasih karena sudah membaca novel buatan ku Aku akan sangat menghargai setiap review serta komen yang kalian berikan. Kalian bisa menghubungi ku di : lmarlina8889@gmail.com

mrlyn · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
450 Chs

Love right

"Sangat cantik, jika saja dia adalah mempelai ku..." - William Alexander.

...

"Aku menantikan ketika kamu menungguku di depan altar di hari pernikahan kita." - Roseline Kheruson.

***

"Rose sangat cantik mengenakan gaun pengantin." Ucap Rayhan terdengar seperti sebuah ejekan di telinga William terlebih cara Rayhan tersenyum menyeringai membuat hati William hancur sekali lagi.

Adam menoleh kearah Rose saat ia udah berada di depan gazebo dengan empat pilar berdiri kokoh di hiasi dengan bunga-bunga mawar berwarna merah muda.

"Apa kamu yakin nak?" Tanya Adam berbisik pada Rose membuat Rose menoleh menatapnya. "Masih belum terlambat untuk menghentikan semua ini." Lanjut Adam menyarankan.

Rose kemudian melihat kearah William yang terlihat enggan melihatnya lalu melihat kearah Rayhan yang tersenyum lembut kepadanya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com