webnovel

Perfect MISTAKE

Urbano
En Curso · 10K Visitas
  • 5 Caps
    Contenido
  • 5.0
    17 valoraciones
  • N/A
    APOYOS
Resumen

Karena terlalu mabuk saat di Club, Mei Chin tak sengaja menikah dengan seorang pria asing di malam saat dirinya mabuk berat. Mei Chin sungguh tak menyangka akan melakukan hal bodoh seperti ini dan karena sikap cerobohnya, Mei Chin harus menerima lelaki bernama Morgan menjadi suami SAH-nya. Mei Chin merasa semua tak benar, apalagi ia sudah memiliki kekasih. Mei Chin berencana ingin membatalkan pernikahannya, akan tetapi semua ia urungkan saat mengetahui sebuah fakta menyakitkan. Kekasih yang selama ini ia cari, ternyata berselingkuh di belakangnya. Mei Chin sangat marah, ia juga semakin bingung. Apa yang harus Mei Chin lakukan di saat semua impiannya kandas di tengah jalan. Mungkinkah Mei Chin memilih mempertahankan pernikahannya atau memaafkan sang kekasih dan tetap melanjutkan pembatalan pernikahannya?

Chapter 1Teman Mabuk

Dentum musik yang sangat nyaring di salah satu Klub di pinggir kota Berlin, tak membuat semua orang terganggu akan kebisingan itu. Yang ada mereka sama-sama menikmati lantunan musik yang terus berputar, sambil menggoyangkan tubuh mereka.

Bahkan banyak dari mereka saling bercumbu bebas, seperti tak memiliki malu sedikitpun. Semua orang melakukan itu semua bertujuan untuk menghilangkan beban pikiran mereka, dan memutuskan untuk datang ke Klub ini.

Seperti wanita yang duduk di meja barista dengan keadaan acak-acakan, dia adalah Mei Chin, wanita asal China yang terdampar di kota Berlin demi mencari sang kekasih. Oh, jangan tanya betapa bodohnya dia sampai terdampar di kota lain demi lelaki sialan itu.

Kenapa Mei harus memanggilnya lelaki sialan, karena memang sialan. Dengan teganya, sang kekasih meninggalkannya di saat pesta pertunangan akan dilangsungkan dua bulan lagi.

"Lagi!" seru Mei Chin sambil menyodorkan sebuah gelas pada lelaki bernama Cruz itu.

"Tapi, Nona—"

"Jangan cerewet, cepat tambah atau aku pukul kamu!" Potongnya langsung.

"Baiklah." Cruz hanya bisa menurut, terpenting wanita ini bayar setelah selesai minum.

Cruz menuangkan segelas wiski, pada gelas baru untuk Mei Chin. Setelah selesai barulah minuman itu Cruz sodorkan pada, Mei Chin.

"Ini, Nona."

Tanpa menunggu lama, Mei Chin langsung meminum Wiski dalam satu tegukan. Tenggorokannya terasa sangat panas, tapi dia suka dengan sensasinya.

"Ahh, pahit sekali!" Oceh Mei Chin terus memukul-mukul meja.

Cruz hanya bisa geleng-geleng melihat Mei Chin, sungguh baru kali ini dia melihat wanita minum Wiski dengan cara seburuk itu.

"Cruz, beri aku Vodka!" seru lelaki bertubuh atletis itu.

"Kau, datang lagi?" tanya Cruz tersenyum mengejek.

"Oh, ayolah Cruz. Aku sedang pusing, dan Kau tega sekali menertawakan aku," balas Morgan. Bahkan lelaki itu langsung menarik rambutnya sendiri, sangat frustasi. Oh, dia benar-benar sakit hati saat ini.

"Jangan terlalu pikirkan dia, lagian kau ini tak jelek-jelek sekali. Lebih baik lupakan dia, dan cari wanita lain," kata Cruz menyodorkan segelas Vodka.

"Tak segampang itu."

"Iya, tak segampang itu! Melupakan seseorang itu sangat sulit, bukan seenaknya bisa lupa lalu cari lainnya. Kau sungguh payah jika menyarankan itu pada temanmu, jika ini terjadi padamu sendiri, apakah bisa setegar kami!" seru Mei Chin tiba-tiba.

Morgan menatap mata Cruz langsung, sedangkan Cruz hanya menaikan kedua pundaknya pertanda tak tau apa-apa.

"Dia terlalu mabuk, Morgan," bisik Cruz sangat pelan.

"Oh ...."

Morgan menatap lekat wajah Mei Chin. Sungguh berantakan itu yang ada dalam hati Morgan, tetapi Morgan tak memungkiri jika Mei Chin sangat cantik.

"Kau bukan dari sini, ya?" tanya Morgan tiba-tiba.

"Kau pasti sudah tau, kenapa pakai tanya segala!" jawabnya dengan nada kesal.

"Oh, kau sungguh pemarah. Jadi, kenapa kau bisa sampai sini? Tidak biasanya ada wanita, se frustasi dirimu," ujar Morgan terus menelisik Mei Chin.

Terdengar helaan nafas sedih setelah Morgan bertanya. Tetapi, tak lama setelah itu Mei Chin langsung menatap Morgan dan menceritakan semuanya, tak tertinggal sedikitpun.

"Aku kesini gara-gara lelaki sialan itu! Dia meninggalkanku di saat seperti ini, astaga bahkan aku sudah memberitahu seluruh keluarga jika aku akan bertunang. Tetapi, lelaki sialan itu tiba-tiba hilang di kota ini!" serunya terus menangis.

Morgan mendadak bingung, pasalnya Mei Chin menangis sangat kencang seperti anak kecil. Iya, kalau menangis saja dia masih bisa tenang. Tetapi, ini sangat berbeda.

Mei Chin menangis sambil berguling-guling di atas lantai, yang lebih parah tingkahnya seperti anak kecil.

"Lebih baik kau tenangkan dia, jangan sampai kita jadi bahan gosip. Angkat dia, Morgan dan taruh dia di atas kursi lagi," titah Cruz.

Morgan hanya mengangguk, setelah itu Morgan membujuk Mei Chin agar mau duduk kembali. Setelah bersusah payah, akhirnya Mei Chin mau menurut.

Setelah bersusah payah membujuk, akhirnya Morgan bisa membuat Mei Chin tenang. Morgan mengajaknya untuk duduk lagi, dan berusaha tenang.

"Tarik nafas, setelah itu buang. Ingat, kamu wanita cantik pasti ada jalan. Mungkin Tuhan ingin yang terbaik untukmu, sebab itu Tuhan memberi tahu semua sebelum pertunangan," ucap Morgan berusaha menenangkan Mei Chin.

Oh, sebenarnya dia juga patah hati. Tetapi kenapa sekarang dia yang harus membujuk wanita ini, seharusnya dia yang mendapatkan hiburan bukan dia yang menghibur.

"Aku takut, mamaku akan kaget. Kau tau, dia sudah menyiapkan segalanya. Tetapi, si brengsek itu menghilang. Astaga, aku ingin memutilasi dia!" teriak Mei Chin sangat kencang.

Sungguh Cruz mendadak bergidik ngeri, dia baru sadar jika wanita akan menjadi gila jika disakiti. Sebab itulah dia tak ingin menikah atau menjalani hubungan, pasti akan seperti ini dan itu sangat merepotkan.

"Kau tenang, bukan hanya kau saja yang sedih. Kau masih mending dia menghilang, sedangkan aku ...." Morgan tak jadi melanjutkan ucapkan. Dia tak ingin mengingat-ingat kejadian itu, namun dia hampir saja keceplosan.

"Kau kenapa?" tanya Mei Chin sangat penasaran. Mumpung kesadarannya masih 30℅ dia rasa masih bisa mendengarkan curhatan Morgan.

"Tidak—"

"Dia, diselingkuhi oleh kekasihnya. Lebih parah, Morgan mengetahui Kekasihnya melakukan nana ninu dengan pria lain!" jelas Cruz sangat semangat.

"Oh, Shit! Ingin rasanya aku merobek mulutmu, Cruz!" marah Morgan.

Tetapi, Cruz tak mau tau. Cruz merasa perbincangan ini sangat mengasyikkan, dia jadi lebih banyak menjual minuman jika dia memancing merasa berdua.

Terkesan egois, tetapi Cruz juga butuh bonus demi membeli sebuah apartemen. Apa salahnya juga menjadi pendengar curhatan orang tersakiti, toh dia nanti akan mendapatkan keuntungan.

"Jangan marah, lebih baik saling terbuka. Bagaimana jika saling curhat, mungkin kita bisa lega nanti," ucap Mei Chin dengan mata mulai berkunang-kunang.

"Jangan, lupa minum Vodka dan Wiski," ucap Cruz sangat semangat.

"Ya, kau betul. Kita pesta minuman, dan kau menjadi teman mabukku. Setuju, Tuan?"

Mei Chin langsung menyodorkan tangannya untuk berjabat tangan, tapi Morgan masih belum yakin, apalagi Mei Chin sudah terlihat KO.

"Aku tidak yakin, kau akan bisa mendengarkan curhatanku. Takutnya kau tiba-tiba oleng, dan aku yang repot," ucap Morgan sangat hati-hati.

Tidak lucu juga, jika Morgan harus mengurus wanita ini jika mabuk. Oke, dia pandai minum. Tetapi, Mei Chin?

"Ayolah, hanya sekali ini saja. Bantu aku menghilangkan rasa stress ini, mungkin aku bisa lupa dengan lelaki sialan itu," mohon Mei Chin.

Bahkan Mei Chin masih mengulurkan tangannya, berharap Morgan menjabat tangannya.

"Emm, aku tidak—"

"Setuju, Morgan akan menjadi teman minum mu dan aku akan memberi gelas kalian Vodka dan Wiski!"

Morgan terbelalak kaget melihat keputusan sepihak dari Cruz. Bahkan Cruz langsung menari tangan Morgan agar segera menjabat tangan Mei Chin, dan kesepakatan pun terjadi.

También te puede interesar

Ketika Cinta Menemukan Tuannya

"Aku Mencintainya, walaupun aku tahu kalau itu berbahaya! " ............... Novel ini bercerita tentang kehidupan seorang wanita asal Indonesia yang memiliki pengalaman buruk akan cinta. Calon suaminya terpaksa harus menikahi sepupunya disaat undangan pernikahannya sudah tersebar. Ditengah ke malangan nya itu, ia melarikan diri ke Korea Selatan. Di Hari pertamanya ia malah bertemu dengan Kim Lion yang merupakan lelaki kejam yang berkuasa di Seoul. Kim Lion menjalankan perusahaan milik keluarganya sebagai CEO di KI Grup yang merupakan salah satu perusahaan paling berpengaruh di Korea Selatan. Sayangnya, Kim Liom adalah lelaki sombong yang menganggap dirinya paling sempurna sehingga tidak ada wanita yang pantas untuk menjadi pendampingnya. Suatu hari Kim Lion bertemu dengan gadis yang aneh dan terlihat sangat biasa. Gadis itu adalah satu-satunya wanita yang membenci Kim Lion karena selalu mengusik hidupnya yang tenang, dia adalah Nana perempuan mungil asal Indonesia yang tidak cantik dan tidak juga jelek. Semenjak bertemu dengan Nana, Lion pun merasa resah dan tidak tenang karena ia selalu memikirkan Nana seperti orang gila. Kim Lion menggunakan segala cara agar Nana menjadi miliknya sehingga pada suatu hari, Nana terpaksa menjadi pelayannya. Kim Lion tahu kalau dia jatuh cinta sama Nana, namun dia tidak tahu bagaimana cara menyampaikannya. .......................................................................... "Dasar Iblis, apa yang kamu inginkan dariku?". Nana melotot ketika melihat Kim Lion memblokir tubuhnya di dinding kamar mewah itu. "Kenapa kamu selalu menolakku?". Wajah Lion semakin mendekat sehingga Nana merasa Frustasi. "Kenapa aku harus menerima Iblis sepertimu?". Nana memberanikan diri menantang tatapan jahat Kim Lion. "Karena Aku adalah Kim Lion. Lelaki tampan dan kaya raya yang dipuji oleh semua wanita. Jika kamu bersamaku, maka aku pastikan akan membuatmu menjadi wanita paling beruntung. Bagaimana?". Jawab Kim Lion sambil tersenyum licik. ......................................................................... Bagaimana dengan Nana? Akankah Dia mau hidup bersama lelaki kasar dan sombong seperti Kim Lion? Atau, dia memilih lelaki lain yang merupakan musuh sekaligus sahabat Kim Lion yang super baik dan tampan?. Temukan jawabannya dengan mengikuti setiap bab di novel ini. Kalau Kalian suka, jangan lupa dukung novel ini dengan memberi Power Stone sebanyak-banyaknya. Dan tulis pendapat kalian di kolom review dan komentar agar saya bisa memperbaiki yang salah. Satu Power Stone dan Komentar atau Review dari kalian adalah penyemangat saya untuk menulis. Happy Reading! Instagram. @azzahra_tina mampir Juga di Karyaku yang Lain. 1.Istri Kecil Tuan Ju 2. Pelengkap Hidupku. 3. Flower Of Evil

Tinaagustiana · Urbano
4.9
1120 Chs

Setelah Perceraian, Mantan Miliarder Menemukan Aku Hamil

Leonica bertanya dengan tatapan tajam kepada suaminya yang menjijikkan dan selingkuhannya, 'Gabriel Bryce, bagaimana bisa kau begitu tidak tahu malu?' Ini adalah rumah yang dihadiahkan oleh nenekku, namun kau berani membawa wanita lain ke sini? Bukankah kau takut kalau nenek akan kecewa dengan perbuatanmu...?' Kata-katanya terhenti ketika Gabriel yang marah mengayunkan tangannya ke udara, menampar pipi kirinya dengan penuh kekuatan. Leonica memegang pipi yang berdenyut, matanya lebar dan berlinang air mata saat dia menatap suaminya yang menatapnya dengan pandangan garang. 'Berani sekali kau menyebut nenekku. Kau tidak berhak untuk itu!' dia meludah, mengambil langkah maju dan menusukkan jarinya yang sakit ke pundaknya, membuatnya mundur beberapa langkah. 'Ingat ini baik-baik, Leonica Romero, kalau bukan karena keinginan nenekku yang telah tiada, aku lebih memilih mati daripada berhubungan dengan seseorang sepertimu.' *~*~* *~*~* Leonica Romero selalu menyimpan perasaan pada Gabriel Bryce, CEO of Bryce Empire dan tiran bisnis Norwegia. Beruntung, atas permintaan nenek Gabriel yang sakit, keluarga yang merupakan teman lama, Leonica mendapat kesempatan untuk menikahi orang yang dicintainya. Merasa senang, dia meninggalkan posisi dan pekerjaan impiannya di rumah tangga Romero dan menjadi istri rumah tangga yang sederhana untuk Gabriel. Namun, tiga tahun kemudian, pada hari pemakaman nenek Gabriel, Leonica terkejut saat dia menuntut perceraian, karena mantan kekasihnya Angelina Fernandez tiba-tiba kembali, menyatakan cinta abadinya kepadanya. Namun itu bukan satu-satunya kejutan yang diterima Leonica hari itu. Beberapa jam setelah Gabriel menyatakan keinginan untuk bercerai, Leonica terbangun di rumah sakit dengan berita mengejutkan. Dia hamil dua bulan. Dan Gabriel sama sekali tidak tahu tentang hal itu!

Khira · Urbano
Sin suficientes valoraciones
227 Chs

Presiden: Anda Adalah Ayah Dari Triplet Saya

"M... Marissa! Apakah mereka anak-anakku?" Mata Rafael tak berpaling dari wajah anak-anak yang menggemaskan itu. "Tidak, Rafael. Mereka bukan," Marissa berkata dengan senyum palsu, "Mereka bukan milikmu. Ingat?" dia berkedip dengan dramatis, "Kita tidak pernah menikah!" Kakak perempuan Marissa Aaron yang lebih tua, Valerie Aaron, meninggalkan pacarnya yang buta di hari pernikahannya dan kabur. Untuk menyelamatkan muka, keluarga Merissa memohon kepadanya untuk menikah dengan Raphael Sinclair. Ironisnya? Dia tidak diperbolehkan memberitahu suaminya yang buta bahwa dia bukan Valerie melainkan Marissa Aaron. Pada hari operasi mata Raphael yang berhasil, Marissa mengetahui bahwa Valerie telah kembali untuk mengambil tempatnya yang seharusnya sebagai menantu perempuan keluarga Sinclaire. Marissa mencoba menjelaskan kepada suaminya bahwa dialah yang menikah dengannya, tetapi dia tidak percaya. Alih-alih meyakinkan lebih lanjut, Marissa yang patah hati memutuskan untuk meninggalkan kota tanpa memberitahunya rahasianya. Raphael Sinclair adalah definisi klasik dari sangat tampan dan adalah satu-satunya pewaris grup industri Sinclair. Apa yang akan dia lakukan ketika dia mengetahui bahwa selama ini wanita yang menawarkan padanya, cinta dan tubuhnya bukanlah Valerie melainkan adik perempuannya Marissa Aaron? Bagaimana reaksinya ketika dia mengetahui bahwa dia adalah ayah dari bayi-bayi yang Marissa kandung di rahimnya? Akankah dia mengejar Marissa dan memenangkan hatinya kembali? Dan pertanyaan senilai jutaan dollar! Akankah Marissa bisa memaafkannya dan mencintainya lagi? ```

JessicaKaye911 · Urbano
4.7
513 Chs

Istriku yang Sangat Galak Tercinta

"Buku baru 'Dimarahi sebagai Bintang Kematian, Semua Orang Besar di Ibu Kota Berlomba-lomba Memanjakanku' sekarang tersedia!" Dikenal juga dengan "Era Kebangkitan: Menjadi Kaya dengan Sistem Check-In." [Protagonis wanita berkekuatan fisik luar biasa vs protagonis pria yang dendam, sinis, dan elegan] Setelah terjadi ledakan laboratorium, Lin Tang kembali ke era miskin itu dan terikat dengan sistem check-in. Sebelum dia sempat mengklaim paket hadiah pemula, tunangannya yang penuh percaya diri, datang untuk membatalkan pertunangan mereka. Alasannya, dia akan mendapatkan pekerjaan tetap. Lin Tang menatap pria biasa yang penuh keyakinan itu, membuka bibir merahnya sedikit dan berkata, "...putuskan saja!" Kurang dari sebulan kemudian, tunangan lamanya dipecat karena suatu alasan. Lin Tang berjalan-jalan di kabupaten dan menjadi pejabat eksekutif di Stasiun Penyiaran di Pabrik Tekstil. OS internal mantan tunangan: Apakah sudah terlambat untuk rujuk sekarang? - Waktu itu keras! Walaupun dimanja tiga kakak laki-lakinya dan orang tuanya, segala sesuatu dari makanan hingga kain bahkan sabun memerlukan kupon... Bahkan hidup hemat tidak bisa meredakan kondisi menyedihkan itu. Melihat bubur hitam dalam mangkuk, Lin Tang terdiam, “......” Untungnya, dia memiliki sistem! Butuh sesuatu? Cukup check-in untuk mendapatkannya. - Bertahun-tahun kemudian. Seorang pria tampan memandang istrinya yang lembut dengan kulit putih, berhasil menahan ekspresi seriusnya saat berkata, “Saya dengar kamu bisa melumpuhkan babi hutan hanya dengan dua pukulan?” Mata Lin Tang berkilauan, jari-jarinya dengan lembut memberi tekanan, dan Stoples Enamel di tangannya berubah bentuk. Dia menjawab dengan serius, “Omong kosong! Jangan percaya rumor-rumor itu. Kita orang beradab dan tidak bisa sebiadab itu!”

a visitor from South Flight · Urbano
Sin suficientes valoraciones
570 Chs

Tuan CEO, Istri Anda adalah BOSS Tersembunyi!

Lima tahun lalu, Qiao Nian dikhianati oleh kakaknya, Qiao Xin. Setelah menghabiskan satu malam dengan seorang pria asing, Qiao Nian hamil. Dia tidak tahu siapa ayah dari anak tersebut, dan akhirnya melahirkan seorang bayi yang lahir mati. Di bawah tipu daya ibu dan kakaknya, Qiao Nian kehilangan sahamnya di Grup Qiao dan dikirim ke rumah sakit jiwa. Lima tahun kemudian, adiknya, Qiao Xin, akan menikah dengan Putra Muda Kedua dari Keluarga Gu. Dia dikabarkan sangat buruk rupa. Pada hari ia lahir, dokter meramalkan bahwa ia tidak akan hidup lewat usia dua puluh tahun. Ibunya tidak tega melihat Qiao Xin menikah dengan orang seperti itu dan teringat pada Qiao Nian yang masih terkunci di rumah sakit jiwa. Dalam semalam, Qiao Nian dikeluarkan dari rumah sakit untuk menggantikan Qiao Xin dalam pernikahannya dengan Keluarga Gu. Ibunya berkata, "Baguslah jika Qiao Nian, yang tidak berguna ini, bisa menggantikan Xin'er untuk menjadi janda hidup di Keluarga Gu. Jika Xin'er yang menikah ke keluarga itu, aku akan patah hati." Qiao Xin berkata, "Ibu, jangan berkata begitu tentang Kakak. Kalau bukan karena dia, aku tidak tahu harus berbuat apa. Aku hanya khawatir kalau Kakak tidak akan setuju." Ayahnya berkata, "Xin'er, kamu terlalu baik hati. Sudah lupa kah bagaimana Qiao Nian menfitnahmu lima tahun yang lalu? Dia tidak tahu mengendalikan diri. Dia hamil sebelum menikah dan bahkan melahirkan anak yang masih mati. Sudah cukup baik kita membiarkannya menikah dengan seseorang dari Keluarga Gu yang terpandang! Hak apa yang dia miliki untuk memilih?" Qiao Nian mengejek. Saat itu, konspirasi terhadapnya hanya berhasil karena kombinasi faktor yang aneh, membuatnya menderita. Dia akan membalas semuanya! Semua orang berpikir bahwa tindakannya berasal dari kombinasi mentalitas orang kalah dan penyakit jiwa, namun sedikit yang mereka tahu bahwa pernikahan ini akan menjadi union yang kuat seimpak Mars menabrak Bumi! Dengan mengambil keuntungan dari keterampilannya yang brilian di bidang kedokteran, Qiao Nian membuat berbagai orang sampah dan penjahat menelan kata-kata mereka sendiri. Dalam sekejap mata, berbagai identitasnya mengejutkan dunia saat masing-masing terungkap. Ternyata dia kaya raya sampai bisa menyaingi sebuah negara! Kemudian, Tuan Muda Kedua Gu meletakkan sepasang klon mini Qiao Nian di depannya. Dihadapkan dengan dua anak yang menyerupai dirinya dan Gu Zhou, Qiao Nian berkedip dengan terkejut. "Kapan aku melahirkan anak-anakmu?"

JQK · Urbano
Sin suficientes valoraciones
677 Chs

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas
gustó
Últimos

APOYOS