"Kalian ngeributin apa sih?" Tanya perempuan yang duduk di dekat pintu, tangannya ia sanggah di atas kursinya.
"Ini lho, Gabby tanya siapa yang mau duduk di sebelah Jason!" Balas Bella tanpa mengalihkan pandangannya dari Gabby.
"Oh, oh! Aku juga mau ikut!" Lanjut perempuan tadi.
Gabby bergaya seperti juri yang memutuskan siapa yang akan menjadi pemenang dalam suatu perlombaan. Dia menutup mulutnya dengan tangan kanannya dan keningnya berkerut, seolah-olah ia sedang berpikir keras.
"Hmm, mari kita lihat pemirsa..." Gumam Gabby.
"Sayang, masa kamu tega membiarkanku duduk sama cewek lain?" Suara berat nan indah itu tiba-tiba terdengar dari atas kepalanya. Suara itu diikuti oleh bayangan hitam yang jatuh ke depannya.
Gabby tidak perlu menoleh untuk mengetahui pemilik suara itu. Perempuan itu menoleh dan melihat sosok laki-laki yang berandalan tapi tampan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com