Awalnya sebuah kebohongan, pada akhirnya keluarga Ratna White beneran pergi ke luar kota.
Menyewa pesawat jet pribadi. Perjalanan ini menjadi luar biasa karena tuan Yudistira Salman ikut juga bersama mereka. Dia membawa putra tunggalnya, Raditya Salman.
Siang itu, sehari sebelum mereka berangkat ke kota Komam.
"Jangan menggunakan pesawat komersil, sewa pesawat jet. Aku akan menyertakan beberapa orang pengawal mendampingi kalian!" kata tuan Yudisthira Salman ketika Nindy meminta izinnya membawa Davita pergi ke luar daerah.
"Benar kan kataku, tuan Yudistira Salman tidak akan mengizinkan kita pergi membawa Davita dengan pesawat komersil, pastilah dia menyiapkan fasilitas transportasi pribadi!" Soraya tertawa.
Ratna dan Nindy tidak bisa bicara. Soraya menang.
Selanjutnya, terjadi kehebohan di rumah itu. Seluruh anggota keluarga bersiap-siap berangkat berlibur dadakan ini.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com