webnovel

kuartikan tentang hadirmu

Autor: N1ck_Adam
Romansa Fiksi Ilmiah
En Curso · 736 Visitas
  • 1 Caps
    Contenido
  • valoraciones
  • N/A
    APOYOS

What is kuartikan tentang hadirmu

Lee la novela kuartikan tentang hadirmu escrita por el autor N1ck_Adam publicada en WebNovel. ...

Resumen

También te puede interesar

Don't run away, Princess Foodie

【Update minimum 1 Chapter or maximum 2 Chapters every day】 ______________________________________ Ji Ruoyu is the second daughter of the Taiwei Mansion. She went out once by chance and was unfortunately assassinated. Fortunately, she was saved by a mysterious man. Before she could ask the mysterious man his name, he left in a hurry. She only remembered that the man looked at her with extremely gentle and doting eyes, as if he had been secretly in love with her for a long time. Before Ji Ruoyu could repay the man, she was married to the current third prince, Prince An Teng Haojue, by an imperial decree. It was rumored that Prince An was cruel and merciless. Ji Ruoyu was ready to be bullied by Prince An every day after marrying, but she didn't expect that on the night of the wedding, when her veil was lifted, she saw the gentle and doting eyes that looked at her at that time. Isn't this her savior? ! Ji Ruoyu: Who said my prince is cruel and inhumane? Come out! Teng Haojue: Sorry, my princess has been spoiled by me. Don't like it? If you don't like it, get out! Teng Haojue accidentally ran into Xiao Fentuan in the mother's palace. Xiao Fentuan's handkerchief fell into the lake. Seeing that Xiao Fentuan was about to cry, Teng Haojue had to show up to help Xiao Fentuan pick up the handkerchief. After returning the handkerchief to Xiao Fentuan, she saw her eyes sparkling, with a little tears, and thanked him with a crying voice. Teng Haojue felt that his heart seemed strange, as if it was stabbed by something. From then on, Teng Haojue would dream of Ji Ruoyu every night, and he was thinking of waiting for his little girl to reach the age of marriage before asking his father to grant marriage, but who knew that he accidentally saved the little girl. In this case, he doesn't have to wait any longer... Little foodie soft and cute female protagonist X Doting wife loyal dog type male protagonist *From the perspective of the heroine, marriage comes first and love comes later; from the perspective of the hero, love comes at first sight *Sweet love story, fictional, slow pace

SuanBuZi_KR69 · Historia
Sin suficientes valoraciones
54 Chs

PENDEKAR PEDANG NAGA EMAS

Di sebuah desa yang bernama Desa Matahari terbit hidup seorang anak laki laki yang bernama Xin Fai, dia adalah anak seorang pemburu, karna terlahir dari anak seorang pemburu di usia nya yang baru menginjak 10 tahun dia sudah pandai berburu karna sejak kecil dia diajarkan oleh ayah nya untuk berburu hewan di hutan yang tidak jauh dari rumah nya. "Xin'er apa boleh ibu minta tolong padamu" ucap ibu Xin fai sambil memberikan sepucuk surat pada Xin fan "Tanpa ibu meminta tolong pun aku pasti akan membantu ibu selagi aku masih sanggup aku pasti akan melakukan nya" ucap Xin Fai sambil tersenyum kearah ibunya "Kamu memang anak baik Xin'er, Oh iya tolong antarkan surat ini ke bibi Mei di desa embun yah" ucap ibu nya sambil mengusap rambut Xin fai dengan lembut Tanpa banyak bertanya Xin fai pun pergi dengan perasaan gelisah, dia berjalan sambil sesekali memandang kearah rumah nya karna ntah kenapa perasaan nya tidak enak sedari tadi. iiya terus memandangi rumah dan juga selalu terbayang wajah kedua orang tuanya. Setelah berjalan cukup jauh akhirnya anak laki laki itu sampai di sebuah desa dan dia langsung menemui teman dari ibunya itu untuk memberikan surat yang ibunya berikan padanya. Sesampainua dia di salah satu rumah dia pun mengetuk pintu "Tok.. Tok...Tok" "Bibi apakah bibi ada di dalam" ucap anak lelaki itu sambil berdiri di depan pintu masuk Tidak berselang lama suara pintu terbuka bersamaan dengan itu muncul seorang perempuan yang umurnya sebaya dengan ibunya. " Xin Fai ternyata itu kamu nak, ada perlu apa kamu jauh jauh datang kesini" ucap perempuan itu sambil membawa Xin Fai untuk masuk kedalam "Bibi ini ada surat dari ibu katanya ini sangat penting makanya dia menyuruh aku datang kemari dan memberikan nya kepada bibi" ucap Xin Fai dengan tersenyum Setelah mengangguk perempuan itu mebuka dan membaca isi surat dari ibu Xin Fan, "Baiklah besok bibi akan kesana untuk menemani ibumu"ucap Perempuan itu sambil tersenyum kearah Xin Fai "Ouh iya apakah ayahmu ada di rumah dan kenapa bukan dia yang memberikan surat ini" "Ayah sedang pergi berburu bersama teman nya bibi karna itu aku tidak bisa lama lama karna aku tidak bisa meninggalkan ibu sendirian di rumah" "Baiklah hati hati di jalan katakan pada ibumu bibi akan menemuinya besok" Setelah berpamitan Xin Fai bergegas pulang karna ntah kenapa hari ini perasaan nya begitu gelisah padahal sebelum sebelum nya tidak pernah seperti itu. Ketika hari menjelang sore akhirnya Xin Fai tiba di desanya, alangkah terkejutnya saat melihat seluruh desa hangus terbakar. "Apa yang sebenarnya terjadi disini" Xin fai pun berlari sekuat tenaga kembali kerumah nya. × Ini adalah Novel Perrama saya semoga kalian suka dan maaf jika kata katanya sedikit berantakan karna author masih pemula terimakasih banyak .

Eri_Hermawan · Acción
Sin suficientes valoraciones
3 Chs

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas

APOYOS

empty img

próximamente

Más sobre este libro

Reportar