webnovel

jvcgbfnn bn vh vvzzvb

Fantasy
En Curso · 976 Visitas
  • 1 Caps
    Contenido
  • valoraciones
  • N/A
    APOYOS

What is jvcgbfnn bn vh vvzzvb

Lee la novela jvcgbfnn bn vh vvzzvb escrita por el autor Shambhu_Peyare publicada en WebNovel. ...

Resumen

También te puede interesar

Sahabat Jadi Cinta

Part 1 Pada suatu hari, Vina seorang anak SMK Brawijaya sedang mengunjungi Pondok Pesantren Nurul Falah untuk mengunjungi kakaknya yang berada disana. Sebelum pergi ke pondok pesantren, Vina membelikan sesuatu untuk kakak nya itu. Pada saat menuju ke ponpes ia ditabrak oleh laki-laki. Serentak Vina marah dan memaki laki-laki itu saat melihatnya ternyata dia adalah Raka sahabatnya yang ia sukai saat masih duduk di bangku SMP. Vina :"Aduuh, gimana sih hati-hati dong kalau jalan kan jadi jatuh makanan saya" (dengan nada membentak) Raka :"Aduh, maaf yah aku nggak sengaja tadi aku buru-buru" Vina :"Kamu Raka kan?" Raka :"Iya, oh ternyata kamu Vina! Maaf yah aku nggak sengaja" Vina :"Kamu bukannya sekarang mondok kok ada disini?" Raka :"Iya aku mondok di Ponpes Nurul Falah ujung situ" Vina :"Kamu Mondok disitu?"(dengan nada terkejut) Raka :"Iya, kamu dari mana?" Vina :"Aku tadi dari restoran situ mau beliin makanan buat kakak aku. Tapi sekarang udah tumpah" Raka :"Aduh, maaf yah aku ganti yah makanannya aku beliin dua deh satu buat kamu juga"(dengan semangatnya) Vina :"Nggak usah tau nggak papa satu aja buat kakak aku" Raka :"Nggak papa sekali-kali nraktir kamu biar nggak aku terus yang kamu traktir" Vina :"Hmm, yaudah deh" Mereka pun memesan makanan sembari menunggu makanannya siap mereka berbincang-bincang. Raka :"Kamu sekarang gimana?" Vina :"Gimana apanya?"(dengan nada kebingungan) Raka :"Yaah kamu udah punya pacar?" Vina :"Apaan sih aku tuh yaa nggak mau pacaran dulu mau fokus dulu sama sekolahku lagi pula orang tua ku juga nggak ngebolehin aku pacaran." Raka :"Jadi sampai sekarang kamu belum punya pacar?" Vina :"(menggelengkan kepalanya)" Raka :"Alhamdulillah"(dalam hati) Vina :"Emang ada apa sih kamu tanya kayak gitu?" Raka :"Emm..." Kasir :"Atas nama Raka?" Mereka pun pergi dari restoran tersebut. Raka :"Sekarang kamu mau kemana?" Vina :"Mau ke pondok kamu!" Raka :"Ngapain kamu kesana?" Vina :"Kakak ku kan disana lagipula aku udah lama nggak jenguk dia di pondok" Raka :"Kamu kok nggak bilang" Vina :"Kan kamu nggak tanya" Raka :"Jadi itu buat kakak kamu?" Vina :"Iya"(sambil tersenyum manis) Raka :"Kamu manis kalau senyum gitu" Vina :"Apa?"(terkejut) Raka :"Emm, Enggak aku nggak bilang apa-apa" Vina :"Ooh, iya"

Indri_Cyn · Historia
Sin suficientes valoraciones
2 Chs

Not so wonderful after all

How would you feel being left by the two people in the world you loved more than life it's?. Well I can tell you it sucks. And now after 5 long years I'm back in Cathdale having to face them and a whole lot of other problems just to make it through to live another day. Sound fun huh? Hi I'm Lexi Stevens and I'll be your guide with the ups and downs and twists and turns of my life in Cathdale. What's Cathdale you ask? Well I'll tell you. Cathdale is the official name of Wonderland and it's not like in the movie with talking cats or white rabbits. It's dark and dangerous but it's also warm and lovely. And above all else it's a place I swore I'd never see again. " I want you." He says in a low seductive voice, that sends shivers down my spine. I try and push him away he's too close but he catches my hands and pins them up over my head. I'm now trapped against his hard chest and the unyielding wall at my back. This was supposed to be a conversation and now it's turning into something dark and hungry. I look him in his eyes and for a minute I'm thrown back in time when I would have welcome this and him but now I'm older and know better than to believe this man in front of me. I take a deep breath and say, " But I don't want you. " Before I can continue he laughs low and brings his free hand up to cup my chin. He lowers his head a little so his breath is warming my lips and says, " Little lair. You want nothing other than us.

Deborah_Strohm · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
21 Chs

Yakinkan Aku Jodohmu

Nadia, saat ini bekerja paruh waktu sebagai salah satu karyawan di Anugerah Komputer di Kota Yogyakarta. Namun, selain itu dia juga sambil menjalankan kuliah S1nya di sebuah Unversitas. Waktu yang 24 jam sehari, terkadang terasa sempit bagi Nadia. Waktunya untuk bekerja 8 jam sehari di Anugerah Komputer, ditambah dengan waktu kuliahnya. Tak jarang, Nadia bahkan terkadang hanya mampu tidur 2 jam dalam 24 jam karena banyaknya tugas yang harus dia kerjakan. Di tempatnya bekerja, Nadia bersama kedua rekan satu shiftnya bernama Kak Rara dan Mesya. Keduanya, sama-sama orang asli Yogyakarta. Berbeda dengan Nadia, yang berasal dari luar Yogyakarta. Nadia, memilki perjuangan hidup yang berbeda dari keduanya. Karena dia juga harus jauh dari orang tua dan hidup indekos. Rara, dia dipanggil oleh semua rekan kerjanya dengan sebutan Kak Rara. Selain karena dia yang sudah bekerja di sana jauh lebih lama, namun juga karena usianya yang jauh di atas rekan kerja lainnya. Kak Rara, seorang janda dengan satu anak usia sekitar 5 tahun. Namun penampilan mereka berbeda, karena Nadia mengenakan kerudung sementara Kak Rara dan Mesya tidak mengenakan kerudung. Di suatu ketika, datanglah Huda. Dia merupakan salah satu pelanggan setia di Anugerah Komputer. Huda, membuka usaha servis laptop dan komputer di sebuah ruko kecil. Dia cerdas, berwawasan luas dan juga periang. Meskipun dia meliliki kekurangan yaitu disabilitas, dimana lengan sebelah kirinya tak bisa tumbuh normal seperti orang kebanyakan namun hal tersebut membuatnya minder sama sekali, bahkan dia begitu percaya diri. Huda sudah mengenal Kak Rara dengan sangat baik, karena sudah beberapa tahun terakhir ini Huda cukup sering ke Anugerah Komputer untuk membeli berbagai perlengkapan dan spare part komputer di sana. Kak Rara pun terlihat sudah semakin nyaman saat ngobrol dengan Huda. Sementara itu, Huda juga selalu terlihat nyaman jika ngobrol dengan Kak Rara. Keduanya bisa sejam bahkan dua jam kalau sudah ngobrol entah apa saja yang mereka bicarakan dan terlihat begitu asik. Kak Rara pun diam-diam ada rasa dengan Huda, namun ternyata berbeda dengan yang dipikirkan oleh Huda. Huda menganggap Kak Rara sebatas seperti kakaknya sendiri saja. Namun hal itu tidak membuat Kak Rara menjauh, kedunya tetap dekat. Hingga pada akhirnya Huda menyadari kehadiran Nadia. Huda yang melihat Nadia sebagai wanita yang polos dan unik, justru ada perasaan tertarik. Namun Huda justru berniat mendekati Nadia melalui Kak Rara, yang tentu saja membuat Kak Rara tidak menyukainya. Namun di depan Nadia, Kak Rara tetap bersikap biasa saja. Selama berbulan-bulan, terjadi perang dingin antara Kak Rara dan Nadia yang mulai menyadari bahwa Huda sepertinya ada rasa dengannya. Namun Nadia sendiri tidak yakin, karena setiap Huda datang ke toko, dia selalu ngobrol begitu asik dengan Kak Rara. Dalam hati kecilnya, Nadia ternyata juga mengagumi Mas Huda. Hingga tibalah saatnya Mas Huda benar-benar menembak Nadia. Nadia yang baru pertama kali ditembak oleh seorang pria semasa hidupnya, bingung bagaimana menanggapinya. Hingga pada akhirnya Nadia memberi jawaban kepada Mas Huda, kalau dia akan mencoba menerima Mas Huda. Nadia dan Mas Huda pun mulai dekat. Sejak saat itu, frekuensi obrolan dengan Kak Rara menjadi sedikit berkurang. Suatu ketika, Mas Huda mengantarkan Nadia untuk pulang ke rumahnya di Solo. Dan itu, merupakan kali pertama seorang Nadia diantar pulang oleh seorang pria. Setelah Mas Huda kembali pulang, Pak Samsul dan Bu Wati bertanya kepada putrinya. Nadia pun jujur kepada kedua orang tuanya kalau Mas Huda itu kekasihnya. Pak Huda menasehati putrinya untuk memikirkannya benar-benar. Beliau takut kalau sampai Nadia benar-benar serius dengan Mas Huda, nanti cucu-cucunya juga akan mengalami disabilitas seperti Mas Huda. Sementara itu Nadia yang sudah terlanjur jatuh hati dengan Mas Huda, tidak lagi mempedulikan masalah fisik.

MAMAEZR · Ciudad
5.0
284 Chs

The Main Protagonist Best Friend

I am the protagonist best friend! How do I know he is the protagonist? Well, I witness the extraordinary events that happen after he was born. I can see the protagonist halo everywhere he went. How am I his best friend? Why would I not be. I know everything there is to know about him. From his weakness to his strength, his passion to his sadness, etc. I have always helped him out whenever he need it, and have always been there for him. What? You're saying I stole the dragon pearl from him? How could you accuse me of thief when I clearly brought it with coins, you can even check the receipt here. What? You're now saying I purposely led him into the goblins nest? He was the one that wanted to find the treasures from the treasure map. What else are you accusing me now? --‐---------------------- Lex Silber Helios was born into a rich noble family as the second son. If he was to play the normal script of the average arrogant noble son, he would have become a stepping stone for Arthur, who is destined for greatest. "Heh, why become enemies with him when we could be friend and reap all the benefits to myself." ------------------------- Not sure where I am going with the story. The story might not be very progressive or have big climax. Might lean a little bit towards slice of life. Alot of mystery, but I will try to reveal them as the story goes on. Fantasy, Magic, Knight, Middle Earth, some harem. Main Lead is neutral evil, manipulative, and planner. (also op but lazy) Writing for fun and whenever I have passion for it. My first time trying it out so don't expect too much or nothing at all.

Yal_Meee0 · Fantasía
Sin suficientes valoraciones

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas

APOYOS

empty img

próximamente

Más sobre este libro

Reportar