"Lo mau?" tanya Jack.
Hening langsung ngangguk, "kau mau beliin?"
"Ya gak," jawab Jack cepat. Hening langsung menatapnya tajam, mata agak sedikit melotot dengan mulut komat-kamit.
"Apa?" tanya Bastian pada Jack.
"Bantal leher," jawab Jack.
"Lo mau?" tanya Bastian.
"Kalo iya, mau beliinnya? Jangan kayak Jack, laknat kali. Udah nanyanya sok perhatian, taunya cuma nanya, asem kali."
Bastian langsung mengeluarkan ponsel dan memesannya via online. Satu jam lagi tu barang bakal sampe.
"Udah." Bastian menunjukan bukti pemesanannya. Hening langsung lompat dari tempat duduknya lalu berlari mendekati Bastian. Dia mengambil ponsel dari tangan Bastian, lalu memastikannya sendiri.
Hening mengangguk senang, "ini baru kawa. Nanya bukan sembarang nanya, langsung action. Tapi kok gambar bebek? Warnanya kuning pula, aku gak suka."
Jack langsung mencibir, "gak boleh protes, namanya dikasi. Terima dengan lapang dada lah, itu baru kawan." Hening mengacuhkannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com