3 hari sudah Fatimah di rawat di rumah sakit, dan selama itu pula Ali selalu ada di samping istrinya yang kini sudah terlihat lebih baik. Ali bersikap layaknya suami siaga menjaga istrinya, ia hanya akan melupakan Fatimah saat tertidur saja. Tapi setelah bangun, wanita itu akan selalu ada dalam pantauannya setiap saat.
Fatimah sendiri sebenarnya sudah tidak betah di rumah sakit, ia ingin pulang ke rumah dan berbaring di kamarnya. Rasanya ia rindu pada kamarnya, padahal baru 3 hari ia menginap di rumah sakit.
"Kak, hari ini sudah boleh pulang kan?" tanya Fatimah pada sang suami.
"Belum," jawab Ali seadanya.
"Kak, aku mau pulang. Tidak betah di sini lama-lama," ucap Fatimah dengan ekspresi tidak suka.
"Kenapa? Di sini kan enak," tanya Ali dengan heran.
"Maunya kamar kita kak, aku lebih suka istirahat di kamar kita daripada di sini. Aku tidak betah kak," jawab Fatimah dengan nada manja.
"Nanti aku tanya dokter ya? Siapa tau kamu bisa pulang hari ini," balas Ali dengan tenang.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com